Pola Perilaku Kelompok Pecinta Anime (Studi Kasus: Komunitas White Raven Kota Padang)

Amalya, Fitra (2017) Pola Perilaku Kelompok Pecinta Anime (Studi Kasus: Komunitas White Raven Kota Padang). Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_04_FITRA_AMALYA_1201827_2114_2017.pdf] Text
B1_04_FITRA_AMALYA_1201827_2114_2017.pdf

Download (14MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh terbentuknya suatu kelompok yang didasarkan atas kecintaan mereka terhadap anime dan berbagai hal yang bertemakan kebudayaan Jepang, yaitu komunitas White Raven. Sebagian besar anggota komunitas merupakan mahasiswa. Sebagai mahasiswa, prioritas utama adalah belajar. Namun kecintaan mereka terhadap anime membuat waktu mereka terfokus pada aktivitas yang berhubungan dengan Jepang seperti cosplay, manga,
film anime, perlombaan Festival Jepang serta kegiatan komunitas lainnya. Aktivitas tersebut tentu membutuhkan waktu, tenaga dan uang yang tidak sedikit.
Sebagian besar anggota komunitas merupakan mahasiswa yang belum memiliki penghasilan sendiri, sehingga mereka rela bekerja tambahan demi membiayai kostum serta koleksi barang-barang anime. Kecintaan anggota komunitas telah
mengubah perilaku anggota komunitas yang terbentuk karena interaksi yang terjadi secara berulang-ulang, sehingga membentuk pola perilaku kelompok.
Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan dua teori yaitu teori masyarakat konsumsi dan simulacra yang dikemukakan oleh Jean Baudrillard. Anggota komunitas merupakan cerminan masyarakat konsumsi menurut Jean Baudillard, karena bukan lagi mengonsumsi barang, tetapi produk budaya bukan
karena kebutuhan melainkan sebagai hasrat. Sedangkan teori simulacra dimaksudkan sebagai terjadinya pembauran antara yang nyata dengan yang semu. Anggota komunitas lebih bangga menggunakan identitas semu melalui foto berdandan seperti tokoh anime dan mengubah nama anime dan Jepang
dibandingkan menggunakan identitas asli mereka.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus, pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Informan penelitian berjumlah 34 orang yang terdiri atas anggota komunitas White Raven, anggota komunitas Pecinta anime di luar White Raven, teman satu Jurusan anggota komunitas White Raven dan penggemar anime yang tidak tergabung dalam komunitas. Teknik
pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Validitas data menggunakan teknik triangulasi data. Teknik analisis data dari Miles dan
Huberman (reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan) . Hasil penelitian di lapangan mengungkapkan ada empat bentuk pola perilaku kelompok pecinta anime dalam komunitas White Raven. Adapun bentuk pola perilaku tersebut adalah: 1) Peniruan tokoh anime di dunia nyata dan di dunia maya 2) Mengonsumsi produk budaya dengan menabung, menipu orang tua dan bekerja 3) Memanfaatkan kostum sebagai peluang bisnis 4) Mengahbiskan waktu 12-18 jam perhari menonton film anime.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pola perilaku, Kelompok pecinta anime, Komunitas White Raven
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial
Depositing User: VANYA VANYA
Date Deposited: 21 Apr 2025 05:21
Last Modified: 21 Apr 2025 05:21
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/6264

Actions (login required)

View Item
View Item