Analisis Regresi Linear Berganda Untuk Melihat Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kemiskinan di Provinsi Sumatera Barat

Kemiskinan merupakan salah satu permasalahan yang timbul dalam pembangunan dengan masalah pengangguran dan kesenjangan yang ketiganya saling berhubungan. Masalah kemiskinan di Sumatera Barat menjadi salah satu perhatian.
Pemerintahan juga telah menerapkan program untuk menangani kemiskinan. Namun, program tersebut belum sepenuhnya bisa menyelesaikan permasalahan yang ada. Di Provinsi Sumatera Barat perubahan penduduk miskin bersifat fluktuatif. Itu
disebabkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat kemiskinan di Provinsi Sumatera Barat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang
berpengaruh terhadap kemiskinan secara signifikan di Provinsi Sumatera Barat. Penelitian ini merupakan penelitian terapan yang diawali dengan studi kepustakaan diikuti dengan pengambilan data. Data yang digunakan pada penelitian
ini merupakan data sekunder. Data sekunder yang digunakan pada penelitian ini merupakan data publikasi Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera. Data yang diperoleh
kemudian diolah dengan analisis regresi linear berganda dengan memperhatikan faktor – faktor yang berpengaruh yaitu jumlah penduduk pulau Sumatera (x1), tingkatpengangguran terbuka (x2), upah mininum regional (x3), indeks pembangunan
manusia (x4), harapan lama sekolah (x5) dan angka harapan hidup (x6) sebagai variabel bebas. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh model dari faktor yang berpengaruh
terhadap tingkat kemiskinan dengan analisis regresi linear berganda adalah : �̂ = 203399 + 0,05178�− 1040� 4 + 815�6
Dengan demikian, faktor yang berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan di Provinsi Sumatera Barat secara signifikan adalah jumlah penduduk Provinsi Sumatera Barat(�1), indeks pembangunan manusia (�4) dan umur harapan hidup (�
6) dengan taraf kesalahan 5%.