Pelaksanaan Pendidikan Karakter di SMP Negeri 1 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya pemahaman guru mengenai penerapan pendidikan karakter dalam proses belajar mengajar di SMP Negeri 1 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman. Untuk itu peneliti melakukan penelitian mengenai pelaksanaan pendidikan karakter di SMP Negeri 1 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pelaksanaan pendidikan karakter di SMP Negeri 1 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Sumber data dari penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Guru dan Siswa SMP Negeri 1 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman. Instruman penelitian adalah peneliti sendiri dan dibantu dengan observasi,wawancara dan dokumentasi. Tahapan Penelitian dimulai dengan tahapan persiapan, tahapan observasi lapangan, tahap analisis data, pengumpulan data, mengidentifikasi data, mengklasifikasi data, mendeskripsikan data, membahas dan menyimpulkan hasil deskripsi data, dan tahap penulisan laporan. Temuan di lapangan menunjukkan bahwa SMP Negeri 1 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman telah menerapkan pendidikan karakter, terutama dalam pembelajaran. Tetapi dari segi perencanan belum memperlihatkan perencanaan pendidikan karakter. Kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup. Pada kegiatan pendahuluan guru telah memberikan teladan yang baik kepada siswa untuk meningkatkan karakter siswa seperti nilai kedisiplinan dan religius. Pada kegiatan inti guru belum melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran. Pada kegiatan penutup, guru mengajarkan nilai kejujuran dan bertanggung jawab melalui pemberian tugas, dan membuat rangkuman materi pelajaran yang diajarkan. SMP Negeri 1 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman telah mengintegrasikan pelaksanaan pendidikan karakter melalui manajemen sekolah. Dalam kegiatan pembinaan kesiswaan SMP Negeri 1 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman telah menerapkan pendidikan karakter kepada siswa. Berbagai kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan pengembangan diri diadakan untuk meningkatkan kreativitas siswa.