Tingkat Kesiapan Guru Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TI&K) Dalam Melaksanakan KTSP di SMPN Kecamatan Koto Tangah Padang

Pelaksanaan KTSP memerlukan kesiapan dari berbagai aspek mulai dari guru dan siswa diarahkan untuk lebih meningkatkan kemampuan menguasai bahan, memecahkan masalah dalam menetapkan materi pelajaran, guru harus bisa menyeleksi, memilih bahan pelajaran yang disampaikan dan punya kemampuan dalam melakukan tugas–tugas dengan standar performasi tertentu sesuai dengan keunikan dan kekhasan sekolah masing–masing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Tingkat Kesiapan Guru Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TI&K) Dalam Melaksanakan KTSP di SMPN Kecamatan Koto Tangah Padang. Penelitian ini menggunakan Penelitian Metode Gabungan (Mixed Methods Research), memadukan dua metode yaitu Penelitian Kualitatif dengan Penelitian Kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru Teknologi Informasi dan Komunikasi yang berjumlah 10 orang. Teknik dan alat pengumpul data berupa, wawancara, angket tertutup dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa Pengembangan KTSP pada umumnya sudah dilaksanakan, namun ada beberapa yang belum optimal yaitu kurangnya kemampuan guru dalam mengelola kelas, kurangnya keinginan guru untuk menerapkan atau merencanakan metode yang bervariasi sehingga membuat siswa kurang aktif/termotivasi dalam pembelajaran serta hampir semua guru mengabaikan pengembangan program mingguan dan harian, program pengayaan, penyusunan kriteria bimbingan konseling sehingga dapat disimpulkan bahwa dalam pelaksanaan KTSP, guru belum sepenuhnya siap dalam merealisasikan penerapan KTSP.