Pengaruh Penerapan Strategi Active Learning Tipe Giving Question and Getting Answer Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TI&K) di Kelas VII SMPN 4 Pariaman

Berdasarkan observasi yang dilakukan diketahui bahwa siswa masih mengalami kesulitan dalam memahami materi-materi dalam pelajaran TI&K. Hal ini dibuktikan dengan hasil belajar sebagian besar siswa SMPN 4 Pariaman masih belum mencapai batas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), yaitu kurang dari nilai 70 yang merupakan nilai batas kriteria minimal SMPN 4 Pariaman. Ini semua disebabkan strategi yang digunakan kurang bervariasi sehingga membuat siswa menjadi kurang semangat, kurang motivasi dan kurangnya keaktifan siswa dalam belajar. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penerapan strategi active learning tipe Giving Question and Getting Answer pada mata pelajaran TI&K terhadap hasil belajar siswa kelas VII pada SMPN 4 Pariaman. Penelitian ini berbentuk kuantitatif dengan pendekatan quasy experiment. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN 4 Pariaman yang berjumlah 205 orang yang terdiri dari 7 lokal, dan yang menjadi sampel penelitian ini adalah kelas VII 3 sebagai kelas eksperimen dan VII 4 sebagai kelas kontrol. Masing-masing kelas tersebut berjumlah 29 orang. Teknik penarikan sampel adalah dengan purposive sampling. Data diperoleh dari hasil tes tertulis yang berupa soal objektif berjumlah 40 butir soal yang dianalisis dengan uji t. Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen 78,19 dengan standar deviasi 8,58 dan nilai rata-rata kelas kontrol 66,64 dengan standar deviasi 6,41. Berdasarkan perhitungan uji-t (t-test) diperoleh t 5,7062 dan pada taraf kepercayaan α 0,05 t tabel 2,000, sehingga t i hitung > t hitung . Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan strategi active learning tipe Giving Question and Getting Answer berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran TI&K kelas VII SMPN 4 Pariaman.