Irsyal, Muhammad (2015) Analisis Kinerja Persimpangan Tidak Bersinyal (Studi Kasus: Simpang Tabing Kota Padang). Diploma/Proyek Akhir thesis, Fakultas Teknik.
![B1_02_MUHAMMAD_IRSYAL_393_2015.pdf.pdf [thumbnail of B1_02_MUHAMMAD_IRSYAL_393_2015.pdf.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_02_MUHAMMAD_IRSYAL_393_2015.pdf.pdf
Download (4MB)
Abstract
Kota Padang merupakan Ibukota Provinsi Sumatera Barat, karena peranannya tersebut dan berbagai potensi daerahnya menyebabkan tingginya tingkat pergerakan lalu lintas setiap harinya. Simpang Tabing yang berada pada daerah barat Kota Padang memiliki aktivitas pergerakan kendaraan yang cukup sibuk, hal ini dikarenakan adanya pasar yang terdapat pada lengan simpang arah Timur. Pada simpang ini, pedagang kaki lima berjualan pada trotoar tepat pada lengan simpang, sehingga konsumen yang memakai kendaraan yang ingin melakukan transaksi berhenti pada badan jalan, hal ini menjadi salah satu penyebab terjadinya kemacetan pada pagi, siang maupun sore harinya.
Analisis kinerja persimpangan tidak bersinyal pada Simpang Tabing Kota Padang dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui besar kapasitas, derajat kejenuhan, besar peluang antrian dan memprediksi kinerja simpang tersebut dalam melayani arus lalu lintas. Pengambilan data arus lalu lintas dilakukan melalui survey yang diadakan pada hari Sabtu tanggal 22 November 2014, Minggu tanggal 23 November 2014, Senin tanggal 24 November 2014 dan Rabu tanggal 26 November 2014, pada jam-jam puncak, yaitu pada waktu pagi (06.30-08.00), waktu siang (12.00-13.30), dan waktu sore (17.00-18.30). Pengambilan data dilaksanakan pada tiap lengan, pada saat yang bersamaan yang dilakukan oleh 6 orang surveyor. Analisis dilakukan dengan menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997 (MKJI 1997).
Berdasarkan pengolahan data, diperoleh nilai DS tertinggi terjadi pada hari Sabtu tanggal 22 November 2014 pukul 11.30-13.30, diperoleh nilai derajat kejenuhan (DS) 0.97, nilai kapasitas sebesar 3311 smp/jam, besar peluang antrian 37.76-74.60% dan kinerja persimpangan berada pada level E. Nilai DS terendah terjadi pada hari Senin tanggal 24 November 2014 pukul 11.30-13.30, diperoleh nilai derajat kejenuhan (DS) 0.58, nilai kapasitas sebesar 3565 smp/jam, besar peluang antrian 14.23-30.39% dan kinerja persimpangan berada pada level C. Nilai DS yang diperoleh rata-rata berada di bawah standar 0.85, artinya Simpang Tabing Kota Padang Padang masih optimal dalam melayani arus lalu lintas, namun kurangnya kedisiplinan pengendara dalam berlalu lintas menjadi penyebab sering terjadinya kemacetan di pagi, siang maupun sore harinya ditambah tidak adanya rambu-rambu dilarang berhenti di sekitar lengan simpang dan tidak adanya polisi yang berjaga pada pos polisi yang telah disediakan
Item Type: | Thesis (Diploma/Proyek Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil Bangunan Gedung-D3 |
Depositing User: | Risna Juita S.Sos |
Date Deposited: | 03 Feb 2025 03:03 |
Last Modified: | 03 Feb 2025 03:03 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/567 |