An analysis of Word Formation of Slang Words Found in Short Stories in Teenager Magazines Aneka Yess.

Bahasa berkembang secara dinamik. Oleh karena itu, elemen yang terdapatdalam sebuah bahasa dengan sangat mudah berubah. Salah satu elemen bahasa yangmudah berubah adalah kosakata. Kemampuan seseorang untuk mengkreasikanbahasanya, melahirkan banyak variasi bahasa. Salah satu variasi tersebut adalahslang. Kata-kata slang cenderung mudah dibentuk karena jenis variasi bahasa inibanyak digunakan oleh generasi muda atau remaja. Remaja merupakan salah satukelompok umur yang cenderung menggunakan kosakata slang dan tidak standaruntuk berkomunikasi antar sesama mereka dalam situasi akrab dan informal.Kosakata slang tersebut dibentuk dengan berbagai cara seperti penggunaan kata-katayang disingkat-singkat dan menggunakan istilah-istilah tertentu yang hanyadimengerti oleh kelompok mereka. Ada tiga masalah yang diangkat dalam penelitianini, yakni (1) Apa saja tipe-tipe word formation processes dan arti dari kosakata slangyang ditemukan di cerita pendek dari majalah remaja Aneka Yess! edisi 2002 hingga2012?, (2) Apa saja tipe-tipe word formation processes yang sering digunakan ditiap-tiap tahunnya?, (3) Apakah ada kosakata slang yang benar-benar berubah padasaat itu?. Penelitian ini secara umum memberikan gambaran atau deskripsipembentukan kosakata slang yang ditemukan di cerita pendek dari majalah AnekaYess! edisi 2002 hingga 2012. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalahmetode comparative kualitatif. Peneliti melakukan observasi pada objek penelitiandan memberikan deskripsi hasil penelitian. Oleh karena itu digunakan beberapalangkah dalam penelitian ini, yakni baca dan catat. Data dalam penelitian ini berupakosakata slang. Kemudian data tersebut dianalisis melalui ciri-ciri linguistik untukmengkaji tipe-tipe word formation processes dari data yang telah dikumpulkan. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa kosakata slang di cerita pendek dari majalah AnekaYess! edisi 2002 hingga 2012 memiliki tipe-tipe word fomation, yakni (1)Abbreviation : abcd, GR, dll (2) Acronym : adidas, andilau, cibi, dll (3) Blending :ababil, mabes, madesu, dll (4) Clipping : parno, resto, dll (5) Coinage : jomblo,galau, antek, bajong, dll (6) Compounding: Cengar-cengir, mak comblang dll. (7)Multiple Processes: ngibul, nyerocos, dll. (8) Borrowing : air danau, suer, dll. (9)Affixation: ngadat, ngejogrok, dll and (10) Reduplication: dauber-uber, dll. Dariseluruh kosakata slang tersebut, sebanyak 45 kosakata slang dibentuk melalui coinageprocess. Oleh karena itu, tipe word formation process yang sering digunakan setiaptahun edisi adalah coinage process. dalam penelitian ini, hanya ada satu kosakataslang yang benar-benar berubah yaitu kata “badung”. Kosakata ini diganti dengankosakata “bandel”.