Persepsi Guru Tentang Pelaksanaan Belajar Kelompok di SMP N 13 Padang

Penelitian ini berawal dari masalah adanya guru yang kurang memahami belajar kelompok yang diterapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi guru tentang pembelajaran belajar kelompok di SMP N 13 Padang yang dilihat dari bagaimana tanggapan guru tentang belajar kelompok, kendala – kendala yang dihadapi dalam penerapan belajar kelompok, dan usaha – usaha yang dilakukan untuk mengatasi kendala – kendala dalam belajar kelompok. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif metode deskriptif yaitu mendeskripsikan bagaimana persepsi guru tentang pelaksanaan belajar kelompok dalam pembelajaran di SMP N 13 Padang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru bidang studi di SMP N 13 Padang sebanyak 74 orang. Sedangkan sampel penelitian diambil sebanyak populasi yang ada dengan menggunakan teknik penarikan total sampling. Data diambil dari pengumpulan angket atau kuesioner model skala likert yang telah di uji validitas dan realibilitas dengan menyebarkan kepada guru SMP N 13 Padang. Data yang terkumpul tersebut dianalisis secara statistik dengan bantuan program SPSS versi 16.0 for windows, setelah itu di deskripsikan. Berdasarkan analisis data ditemukan bahwa persepsi guru tentang belajar kelompok yang dilihat dari apa maksud belajar kelompok, perlunya belajar kelompok, peran guru dalam belajar kelompok, peran siswa dalam belajar kelompok, dan kelebihan belajar kelompok termasuk kepada kategori cukup baik dengan skor ratarata sebesar 3,04 dengan TCR 76,08% sedangkan persepsi guru tentang pelaksanaan belajar kelompok termasuk kedalam kategori kurang baik dengan skor rata-rata sebesar 2,59 dengan TCR 64,8%.