Perbandingan Hasil Belajar Biologi Siswa yang Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dengan Numbered Head Together (NHT)tentang Materi Ekosistem di SMPN 15 Padang

Guru sebagai pembelajar dan pendidik harus mampu meningkatkan motivasi belajar siswa. Fakta di lapangan yang penulis temukan ternyata siswa tidak terlibat aktif. Permasalahan yang terjadi adalah mata pelajaran biologi disampaikan oleh guru dalam bentuk metode ceramah. Hasil belajar yang tercermin dari pembelajaran biologi dari KKM yang telah ditetapkan belum tercapai, sehingga tujuan pembelajaran belum tercapai, dan siswa tidak berusaha untuk belajar di rumah dan hanya menunggu materi disajikan oleh guru di sekolah.Model pembelajaran yang dapat diterapkanuntuk mengatasi hal tersebut adalah model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dan Numbered Head Together.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan Numbered Head Together (NHT)tentang materi ekosistem di Kelas VII SMPN 15 Padang. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan penelitian The Static Group Comparison Design yang dimodifikasi.Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN 15Padang.Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling, dimana populasi yang dijadikan sampel penelitian adalah kelas yang rata-rata nilainya hampir mendekati sama. Kelas VII. 4 sebagai kelas eksperimen I dan kelas VII sebagai kelas eksperimen II. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes akhir untuk ranah kognitif. Hipotesis pada penelitian ini diuji dengan menggunakan uji-t. Hasil uji hipotesis pada ranah kognitif t hitung = 3,88 dan t = 1,67. Hasil tersebut menunjukkan terdapat perbedaan hasil belajar biologi siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Hasil belajar biologi siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw lebih baik daripada dengan model pembelajaran kooperatif tipe NHTtentang materi ekosistem.