Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka dalam Iplementasi Kurikulum 2013 di SMPN 1 Batusangkar.

SMPN 1 Batusangkar adalah salah satu sekolah yang menjadi pilot project dalam Kurikulum 2013 di Kabupaten Tanah Datar. Sebagai pilot project dalam Kurikulum 2013, Sekolah tersebut mewajibkan seluruh siswa untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pramuka. Penelitian ini berusaha untuk menggambarkan tentang pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler pramuka di SMPN 1 Batusangkar. Metodepenelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif bersifat deskriptif yang tidak mengkaji hipotesis, tetapi hanya menggambarkan apa adanya suatu variabel, gejala/ keadaan. Data diperoleh dari pembina pramuka dan pelatih pramuka. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalahobservasi, dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan teknik Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data dan dilanjutkan menarik kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler pramuka di SMPN 1 Batusangkar diikuti oleh anggota regular yang mempunyai minat untuk mengikuti kegiatan pramuka. Anggota regular terdiri dari 38 orang putra dan 28 orang putri. Pembinaan Selain anggota regular, pramuka disekolah tersebut juga mempunyai anggota actual yang menjadi anggota karena tuntutan dalam Kurikulum 2013. Dalam pembinaan yang dilakukan Pembina dan pelatih pramuka terhadap anggota terlihat baik karena dengan melakukan pola pesan berantai yang membuat angota kreatif untuk menyampaikan materi latihan kepada temantemannya.Permasalahan pramuka SMPN 1 Batusangkar adalah masih banyak guru yang belum mengikuti Kursus Mahir Dasar (KMD) yang merupakan pelatihan dasar untuk menjadi Pembina pramuka. Oleh sebab itu sebaiknya lebih sering dilaksanakan program KMD oleh pihak terkait. Selain itu tidak adanya pengelompokan perencanaan kegiatan bagi penggalang ramu, rakit dan terap. Serta implementasi kegiatan cenderung tidak sesuai dengan perencanaan yang telah direncanakan.