Two Modes of Domestic Oppression in Elizabet Strout’s Novel Olive Kitteridge.

Makalah ini merupakan analisis novel Olive Kitteridge (2008) karyaElizabeth Strout. Permasalahan yang dibahas dalam analisis ini adalah bentuktekanan-tekanan pada perempuan yang terjadi di ranah domestik. Penganalisaandilakukan dengan metode context-based interpretation dimana unsur-unsur luarteks memberikan kontribusi dalam pengungkapan makna dan text-basedinterpretation melalui elemen karakter, plot (konflik) dan setting. Tujuanpenganalisaan ini ialah untuk memperlihatkan sejauh mana novel Olive Kitteridgememperlihatkan dua jenis tekanan pada perempuan yang terjadi di ranahdomestik dan bagaiman karakter, plot dan seting (fictional devices) mendukungdalam penggalian makna. Penganalisaan novel ini juga dilakukan denganmengaplikasikan feminist literary theory tentang power dan oppression untukmembongkar dua jenis tekanan pada perempuan anggota keluarga di dalam novel.Dari penganalisaan ditemukan bahwa ada dua jenis tekanan pada perempuan diranah domestik. Yang pertama tekanan secara mental yang terbagi kedalam tigajenis yaitu name calling, blaming dan threatening. Selanjutnya tekanan yangkedua secara fisik. Penindasan secara fisik termasuk memukul, menendang,menampar, mendorong dan segala jenis kontak yang berakibat luka-luka padafisik perempuan. Pelaku tekanan terhadap perempuan di ranah domestic adalahlaki-laki.