Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf Melalui Bermain Bagi Anak Tunagarahita Ringan Kelas DIII/C (Single Subject Research Kelas DIII/C di Slb Lubuk Kilangan Padang)

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ditemukan dilapangan yaitu seorang anak tunagrahita ringan kelas DIII/C di SLB Lubuk Kilangan Padang, yang memiliki hambatan dalam mengenal huruf konsonan bilabial (b, m dan p). Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini bertujuan untuk membuktikan efektifnya bermain berburu abjad dalam meningkatkan mengenal huruf konsonan bilabial bagi anak tunagrahita ringan kelas DIII/C di SLB Lubuk Kilangan Padang. Penelitian ini menggunakan desain A-B-A dengan metode single sabject research (SSR). (A 1) yaitu kondisi kemampuan awal mengenal huruf konsonan bilabial (b, m dan p) sebelum diberikan intervensi, (B) yaitu kondisi intervensi
melalui bermain berburu abjad, sedangkan (A2 ) yaitu kondisi kemampuan mengenal huruf setelah intervensi tidak lagi diberikan. Target behaviour pada penelitian ini adalah mengenal huruf. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, kemampuan anak mengenal huruf saat kondisi baseline (A1) kemampuan anak masih rendah. Pada kondisi intervensi (B) melalui bermain berburu abjad, kemampuan anak meningkat yakni sampai 82,93%. Pada kondisi baseline (A2) kemampuan anak dapat dipertahankan. Terbukti rumusan masalah yang dikemukakan terjawab bahwa melaui bermain berburu abjad dapat meningkatkan kemampuan mengenal huruf bagi anak tunagrahita ringan kelas DIII/C di SLB Lubuk Kilangan Padang. Peneliti menyarankan kepada guru agar menjadikan bermain berburu abjad untuk meningkatkan mengenal huruf bagi anak.