Kontribusi Daya Ledak Otot Tungkai dan Kelentukan Pinggang Terhadap Kemampuan Smash Kedeng Atlet Sepaktakraw SMA Negeri 4 Kota Pariaman

Rendahnya kemampuan smash kedeng atlet sepaktakraw SMA Negeri 4 Kota Pariaman terlihat dari seringkalinya bola tersangkut pada net, bola yang melenceng ke luar petak lawan, kemampuan melompat yang rendah. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui kontribusi daya ledak otot tungkai dan kelentukan pinggang terhadap kemampuan smash kedeng atlet sepaktakraw SMA Negeri 4 Kota Pariaman.
Penelitian ini tergolong pada jenis penelitian kuantitatif
mengunakan teknik analisis korelasional (corelation research). Populasi penelitian adalah atlet sepaktakraw SMA Negeri 4 Kota Pariaman yang berjumlah sebanyak 29 orang atlet, terdiri dari 25 atlet putera (18 tekong dan 7 serv) dan 4 puteri (2 tekong dan 2 serv). Untuk mengukur daya ledak otot tungkai digunakan vertical power jump test. Untuk mengukur kelentukan tubuh digunakan bridge up test (kayang). Untuk mengukur kemampuan smash kedeng digunakan tes
kemampuan smash kedeng. Teknik analisa data menggunakan analisis korelasional dengan rumus korelasi product moment.
Hasil penelitian diperoleh: (1) Daya ledak otot tungkai berkontribusi sebesar 43,3% terhadap kemampuan smash kedeng altet sepaktakraw SMA Negeri 4 Kota Pariaman. (2) Kelentukan pinggang berkontribusi sebesar 30,9% terhadap kemampuan smash kedeng atlet sepktakraw SMA Negeri 4 Kota
Pariaman. (3) Daya ledak otot tungkai dan kelentukan pinggang berkontribusi secara bersama-sama sebesar 59,9% terhadap kemampuan smash kedeng atlet sepaktaktaw SMA Negeri 4 Kota Pariaman.