Performa Bahasa dan Kesantunan Komunikasi Lisan Walikota di Sumatera Barat

Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan perfoma penggunaan struktur kalimat oleh Walikota di Sumatera Barat, (2) menjelaskan perfoma pemilihan kosakata oleh Walikota di Sumatera Barat, (3) menjelaskan perfoma penggunaan prinsip kerja sama oleh Walikota di Sumatera Barat, (4) menjelaskan
perfoma penggunaan prinsip kesantunan berbahasa oleh Walikota di Sumatera Barat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Teknik penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi dan
teknik catat. Objek penelitian ini adalah tuturan Walikota dari video yang telah diunduh melalui media sosial Youtube. Pengumpulan data dilakukan melalui (1) mengunduh video berupa tuturan Walikota di Sumatera Barat melalui media sosial Youtube; (2) mentranskripsi tuturan-tuturan Walikota di Sumatera Barat; (3) mengamati secara keseluruhan tuturan-tuturan Walikota di Sumatera Barat; dan (4) menentukan data-data yang termasuk performa bahasa dan kesantunan
komunikasi lisan. Penganalisisan data dilakukan melalui mengklasifikasikan data, menganalisis data, menginterpretasi data dan menarik kesimpulan. Temuan dari penelitian ini antara lain, yaitu: Pertama, dari segi performa
penggunaan struktur kalimat ditemukan 230 data yang penggunaan struktur kalimatnya tepat dengan presentase 83,,6 % dan 45 data yang penggunaan strukturnya tidak tepat dengan presentase 16,4. Kedua, dari segi pemilihan kosakata. Dari 275 data, ditemukan penggunaan kosakata baku sebanyak 243 data dengan presntase 88,4% dan penggunaan kosakata tidak baku sebanyak 32 data dengan presentase 11,4%. Ketiga, dari penggunaan prinsip kerja sama. Dari 275 data, ditemukan tuturan yang sesuai sebanyak 256 data dengan presentase 93,1% dan tuturan yang tidak sesuai prinsip kerja sama sebanyak 19 data (6,9%). Keempat, dari segi kesantunan berbahasa. Dari 275 data, ditemukan adanya
tuturan yang sesuai sebanyak 259 tuturan dengan presentase 94,2% dan tuturan yang tidak sesuai sebanyak 16 tuturan dengan presnetase 5,8.