Tinjauan Tingkat Kemampuan VO2Max Pada Atlet Karate Pengcab Inkai Prestasi Inhil-Riau

Masalah dalam penelitian ini yaitu Rendahnya prestasi Atlet Karate Pengcab Inkai Prestasi Inhil-Riau yang mana para atlet 3 tahun terakhir telah mengikuti pertandingan yakni Kejuaraan Nasional Inkai di Banjarmasin, Kejuaraan Nasional
Inkai di Cibubur , Open Shokaido dan selalu kalah. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Tingkat Kemampuan Volume Oksigen Maksimal (VO2Max) Pada Atlet Karate Pengcab Inkai Prestasi Inhil-Riau. Populasi pada penelitian ini yaitu Atlet Karate Pengcab Inkai Prestasi InhilRiau
yang berjumlah 7 orang yakni 1 orang atlet perempuan
dan 6 orang atlet lakilaki. Teknik sampel berupa porpusive
sampling dengan jumlah sampel 5 orang atlet dan instrument yang digunakan adalah tes MFT (Multistage Fitness Test) atau
sering disebut juga dengan bleep test. Dari penelitian ini diperoleh hasil, yaitu : Tingkat Kemampuan VO2Max
Pada Atlet Karate Pengcab Inkai Prestasi Inhil-Riau dari 5 orang sampel yaitu 1 orang masuk kedalam kategori poor atau kurang dengan nilai VO2Max 29,1 dengan persentase 20%. Sedangkan, 4 orang lainnya masuk kedalam kategori fair atau
cukup dengan nilai VO2Max 39,6 (1 orang), 41,8 (1 orang) dan 42 (2 orang) dengan persentase 80%. Sehingga dapat disimpulkan secara keseluruhan Tingkat Kemampuan VO2Max nilai rata-rata Pada Atlet Karate Pengcab Inkai Prestasi
Inhil-Riau masuk dalam kategori tingkat cukup.