Pengaruh Model Pembelajaran Project Based Learning Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas VI SD Gugus 1 Kecamatan Payung Sekaki

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran project based learning dan pembelajaran konvensional terhadap aktivitas dan hasil belajar IPA siswa
kelas VI SD Gugus 1 Kecamatan Payung Sekaki. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimen dengan desain penelitian the static camparison: randomized control group
only design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VI SD N Gugus 1 Kecamatan Payung Sekaki yang ditentukan dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, tes, dan dokumentasi. Uji hipotesis menggunakan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan persentase aktivitas belajar siswa kelas eksperimen dari pertemuan pertama sampai pertemuan ketiga sebesar 74,58%, dengan kriteria baik, sedangkan di kelas kontrol sebesar 58,36%, dengan kriteria cukup baik. Data hasil belajar siswa menunjukkan rata-rata nilai posttest kelas eksperimen sebesar 80,5, sedangkan kelas kontrol sebesar 70,56. Hasil uji t untuk aktivitas belajar
menunjukkan bahwa t hitung = 3,85. Harga t tabel dengan dk = 36 dan α= 5% yaitu 1,70. Artinya t hitung > t tabel (3,85 > 1,70) sehingga H1 diterima. Sedangkan hasil uji t untuk hasil belajar menunjukkan bahwa t hitung = 2,20. Harga t tabel dengan dk = 36 dan α= 5% yaitu 1,70. Artinya t hitung > t tabel (2,20 > 1,70) sehingga H1 diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa (1) Peserta didik yang diajar menggunakan
model PjBL lebih aktif dari pada peserta didik yang diajar menggunakan pembelajaran konvensional. (2) Peserta didik yang diajar menggunakan model PjBL mendapatkan hasil belajar yang lebih baik dari pada peserta didik yang diajar menggunakan pembelajaran konvensional.