Hubungan Persepsi Siswa tentang Informasi Karier dan Dukungan Orangtua dengan Perencanaan Karier Siswa SMP

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya perencanaan karier siswa SMP yang ditandai dengan kebingungan siswa dalam memilih sekolah lanjutan. Persepsi siswa tentang informasi karier dan dukungan orangtua merupakan faktor yang diduga mempengaruhi perencanaan karier siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan persepsi siswa tentang informasi karier dan dukungan orangtua secara bersama-sama dengan perencanaan karier. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif jenis deskriptif korelasional. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Padang yang berjumlah 302 orang siswa dengan sampel berjumlah 172 orang, yang dipilih dengan teknik pengambilan sampel Proportional Random Sampling. Instrumen yang digunakan adalah instrumen tentang Persepsi Siswa Tentang Informasi Karier (PSIK), Dukungan Orangtua (DO), dan Perencanaan Karier (PK) dengan model Likert. Data dianalisis dengan statistik deskriptif, korelasi sederhana, dan korelasi ganda. Temuan penelitian memperlihatkan bahwa: 1) secara umum persepsi siswa tentang informasi karier berada pada kategori positif, (2) secara umum dukungan orangtua yang dirasakan siswa berada pada kategori sangat tinggi, (3) secara umum perencanaan karier siswa berada pada kategori baik, (4) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara persepsi siswa tentang informasi karier dengan perencanaan karier siswa dengan uji korelasi sebesar 0,779, (5) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara dukungan orangtua dengan perencanaan karier siswa dengan uji korelasi sebesar 0,433, dan (6) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara persepsi siswa tentang informasi karier dan dukungan orangtua secara bersama-sama dengan perencanaan karier siswa dengan koefisien korelasi sebesar 0,627. Selanjutnya, hasil penelitian dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk menyusun program pelayanan bimbingan konseling khususnya dalam bimbingan karier yang dapat mengoptimalkan perencanaan karier siswa SMP. Selanjutnya, guru BK untuk memberikan layanan informasi karier kepada seluruh siswa dan membangun kerja sama dengan orangtua dalam mengoptimalkan perkembangan karier, sehingga perencanaan karier siswa semakin meningkat.