Optimalisasi Produksi untuk Target 390.000 Ton Batubara pada Bulan Februari 2018 pada Penambangan Muara Tiga Besar Utara PT. Bukit Asam, Tbk Tanjung Enim, Sumatera Selatan

Edmon, Rimad (2018) Optimalisasi Produksi untuk Target 390.000 Ton Batubara pada Bulan Februari 2018 pada Penambangan Muara Tiga Besar Utara PT. Bukit Asam, Tbk Tanjung Enim, Sumatera Selatan. Diploma/Tugas Akhir thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_12_RIMAD_EDMON_15080061_5774_2019.pdf.pdf] Text
B1_12_RIMAD_EDMON_15080061_5774_2019.pdf.pdf

Download (4MB)

Abstract

PT. Bukit Asam, Tbk. Merupakan perusahaan yang bergerak dibidang industri pertambangan batubara yang memiliki Izin Usaha Penambangan seluas 15.421 Ha. Kegiatan penambangan batubara khususnya di Tambang Muara Tiga Besar Utara mengunakan metode konvensional, yaitu kombinasi antara shovel sebagai alat gali muat dan truck sebagai alat angkut. Dimana batubara yang telah diambil dibawa oleh alat angkut menuju stockpile selanjutnya batubara diambil
kembali oleh alat reclaim fedder dan diangkut menuju train loading system untuk dilakukan pemasaran menuju Pelabuhan Kertapati dan Tarahan. Permasalahan yang terjadi di Penambangan Muara Tiga Besat Utara yaitu besarnya jam
hambatan kerja yang mempengaruhi produktifitas alat gali muat dan alat angkut. Jam hambatan pada CHF 2 seperti kerusakan pada CHF 2, rawatan alat CHF 2,
dan jam slippery jalan. Adanya waktu yang hilang diakibat oleh operator seperti persiapan memulai kerja, berhenti bekerja sebelum istirahat, kembali bekerja
setelah istirahat, berhenti bekerja sebelum pergantian shift, dan pengecekan rutin alat. Serta curah hujan dibulan Februari 2018 sebesar 353,5 mm/ bulan dengan
durasi 51,15 jam/ bulan dan frekuensi 66 kali/ sebulan. Sehingga permasalahan tersebut mengakibatkan tidak tercapainya produksi di bulan Februari 2018 yang
telah ditargetkan sebesar 390.000 ton. Upaya peningkatan produksi dapat dilakukan dengan cara memperbaiki jam kerja alat dari waktu hambatan yang bisa
dihindari. Setelah dilakukan perbaikan jam kerja maka didapat efisiensi kerja alat angkut dari 57,8 % menjadi 67,9 % dan jam kerja efektif dari 313,95 jam/ bulan
menjadi 369,95 jam/ bulan Sehingga diperoleh hasil produksi dari 283.356,718 ton/ bulan menjadi 393.629,804 ton/ bulan. Artinya target yang telah direncanakan oleh perusahan yaitu 390.000 ton/ bulan dapat tercapai.

Item Type: Thesis (Diploma/Tugas Akhir)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan-D3
Depositing User: Sri Yulianti S.IP
Date Deposited: 18 Mar 2025 01:24
Last Modified: 18 Mar 2025 01:24
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/3958

Actions (login required)

View Item
View Item