Evaluasi Peledakan Tambang Batubara Jalur V BWE 204 CE 51 Lapisan Batu Bara B1/TE6T Lokasi Airlaya PT. Bukit Asam ( Persero), tbk Tanjung Enim Sumatera Selatan

Liswandi, Irwan (2013) Evaluasi Peledakan Tambang Batubara Jalur V BWE 204 CE 51 Lapisan Batu Bara B1/TE6T Lokasi Airlaya PT. Bukit Asam ( Persero), tbk Tanjung Enim Sumatera Selatan. Diploma/Tugas Akhir thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_14_IRWAN_LISWANDI_87833_3420_2013.pdf TDK ADA PEMBIMBING.pdf] Text
B1_14_IRWAN_LISWANDI_87833_3420_2013.pdf TDK ADA PEMBIMBING.pdf

Download (6MB)

Abstract

PT. Bukit Asam (Persero), Tbk. merupakan Badan Usaha Milik Negara(BUMN) satu-satunya yang bergerak di bidang penambangan batubara diIndonesia. Batubara yang terdapat pada daerah konsentrasi pertambanganbatubara PT. Bukit Asam khususnya di Tambang Airlaya kwalitasnya heterogenterdiri dari berbagai kwalitas, sementara di daerah Non Airlaya kwalitasnyahomogen.Stuktur yang ada di PT. Bukit Asam (Persero), Tbk. merupakan bentukyang kubah atau dome karena berasosiasi dengan batuan beku andesite dan Intrusiandesite, di daerah Bukit Asam di perkirakan setelah Orogenesa pliose-pliesen.Untuk klasifikasi dan spesifikasi batubara diperlukan beberapa parameterkualitas batubara berikut : Moisture, Ash, Volatile Matter, Fixed Carbon,Calorific Value, Total Sulphur. Perhitungan cadangan yang diterapkan secaraumum dapat di kelompokkan menjadi: Metode Penampang, Metode Poligon,Metode Kontur.Sistem penambangan batubara di PT. Bukit Asam (Persero), Tbk. UnitPenambangan Tanjung Enim (UPTE) saat ini dibagi menjadi dua sistempenambangan, yaitu penambangan konvensional dengan alat tambang utamanyashovel dan truck, dan penambangan menerus atau continuous mining dengan alattambang utamanya Bucket Wheel Excavator (BWE), dimana alat gali BucketWheel Excavator tidak mampu menggali secara optimal bahkan dapatmenimbulkan kerusakan pada gigi bucket dan konstruksi BWE pada tingkatkekerasan tersebut.Sehingga untuk mengurangi kekerasan tersebut dan menghindarikerusakan pada BWE saat penggalian harus dilakukan pemboran dan peledakan.Dengan geometri peledakan dan pemilihan sistem yang tepat akanmemaksilmalkan hasil peledakan dan efektifitas pekerjaan.

Item Type: Thesis (Diploma/Tugas Akhir)
Uncontrolled Keywords: BATUBARA, PERTAMBANGAN
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan-D3
Depositing User: Mutia Farida S.Sos
Date Deposited: 13 Mar 2025 04:18
Last Modified: 13 Mar 2025 04:18
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/3721

Actions (login required)

View Item
View Item