Alberida, Heffi (2019) Pengembangan Model Problem Solving untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa pada Pembelajaran IPA SMP. Doctoral/Disertasi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_1_HEFFI_ALBERIDA_1104297_6043_2019.pdf [thumbnail of B1_1_HEFFI_ALBERIDA_1104297_6043_2019.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_1_HEFFI_ALBERIDA_1104297_6043_2019.pdf
Download (1MB)
Abstract
Problem solving termasuk dalam keterampilan abad 21 yang penting dimiliki
siswa agar sukses dalam dunia kerja maupun kehidupan sehari-hari, sehingga perlu
dilatihkan. Pembelajaran IPA SMP sesuai Kurikulum tahun 2013 menggunakan
pendekatan ilmiah. Selain itu tidak semua langkah-langkah saintifik problem solving
sesuai untuk siswa SMP, oleh sebab itu perlu dikembangkan model problem solving
yang menggunakan langkah-langkah ilmiah. Penelitian ini bertujuan untuk
menghasilkan model problem solving untuk pembelajaran IPA yang valid, praktis,
dan efektif.
Pengembangan model problem solving untuk pembelajaran IPA
menggunakan model ADDIE (analyze, design, develop, implement, dan evaluate).
Instrumen pengumpul data berupa lembar observasi, angket dan lembar soal. Produk
divalidasi oleh pakar dan diujicobakan pada siswa SMP Kota Padang yang telah
menerapkan Kurikulum tahun 2013 pada tahun ajaran 2015/2016. Data kuantitatif
diperoleh melalui angket dan lembar tes. Data kualitatif diperoleh melalui observasi,
tanggapan dan saran perbaikan yang diberikan secara tertulis. Praktikalitas model
pembelajaran ditentukan berdasarkan keterlaksanaan pembelajaran, respons guru dan
respons siswa. Sedangkan efektivitas model pembelajaran ditentukan dari aktivitas
siswa, keterampilan proses sains dan aspek pengetahuan. Data keterlaksanaan
pembelajaran dan efektivitas produk diperoleh melalui penelitian eksperimen dengan
rancangan randomized control-group pretest-posttest design. Uji coba terbatas
dilakukan di SMPN 12 Padang. Uji coba diperluas dilakukan di SMPN 1, SMPN 12
dan SMP Nasional Padang. Data validitas, praktikalitas serta aktivitas siswa dianalisis
menggunakan formula Cohen’s Kappa dan persentase. Data peningkatan keterampilan
proses sains dan aspek pengetahuan dianalisis dengan U Mann- Whitney test
menggunakan bantuan SPSS 19.
Dari hasil pengembangan dihasilkan model problem solving untuk
pembelajaran IPA yang valid, praktis dan efektif. Produk yang dikembangkan
dituangkan dalam 4 (empat) buku yaitu: buku model problem solving untuk
pembelajaran IPA; buku siswa; buku guru dan LKPD. Buku model, buku siswa, buku
guru, serta LKPD dinyatakan valid oleh validator. Model problem solving dinyatakan
praktis berdasarkan keterlaksanaan pembelajaran dengan kategori semua terlaksana
dan dinyatakan praktis baik oleh guru maupun siswa. Model problem solving terbukti
efektif berdasarkan aktivitas siswa yang berada pada kategori sangat aktif, serta
berdasarkan peningkatan keterampilan proses sains serta kompetensi pengetahuan
siswa. Berdasarkan temuan ini direkomendasikan kepada guru-guru untuk dapat
menggunakan model problem solving dalam pembelajaran IPA di SMP
Item Type: | Thesis (Doctoral/Disertasi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Problem Solving Sains Siswa |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB2361 Curriculum |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana > Ilmu Pendidikan-S3 |
Depositing User: | Melinda Febrianti S.IP |
Date Deposited: | 13 Mar 2025 02:28 |
Last Modified: | 13 Mar 2025 02:28 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/3703 |