Wahyuni, Elsa (2024) Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berorientasi Etnosains Terhadap Kemandirian Belajar dan Pemahaman Konsep Pembelajaran IPAS Di Gugus VI Kota Padang. Masters/Tesis thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_01_ELSA_WAHYUNI_22124016_2895_2024.pdf [thumbnail of B1_01_ELSA_WAHYUNI_22124016_2895_2024.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_01_ELSA_WAHYUNI_22124016_2895_2024.pdf
Download (894kB)
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemandirian belajar dan pemahaman konsep pada pembelajaran IPAS. Hal ini disebabkan oleh kurang sesuainya model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran. Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Problem Based Learning (PBL)
berorientasi Etnosains terhadap kemandirian belajar dan pemahaman konsep di gugus VI Kota Padang. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimental dengan menggunakan Noneequivalent Control Grup Design. Populasi penelitian yaitu siswa kelas IV Sekolah Dasar di Gugus IV Kota Padang T.A 2023/2024. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu simple random sampling diperoleh di Sekolah SDN 28 Padang Sarai pada kelas IVB sebagai kelas eksperimen dan kelas IVA sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen dan tes. Angket digunakan untuk mengukur kemandirian belajar siswa dan tes digunakan untuk mengukur pemahaman konsep pada pembelajaran IPAS siswa. Teknik analisis data menggunakan uji prasyarat berupa uji normalitas dan homogenitas. Sedangkan untuk menguji hipotesis 1 dan 2 menggunakan uji t, dan hipotesis 3 menggunakan uji korelasi pearson. Berdasarkan hasil penelitian adapun hasil yang diperoleh: (1) Nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 maka sesuai dengan dasar pengambilan keputusan diperoleh bahwa H0 ditolak dan Ha diterima, yang artinya kemandirian belajar siswa tinggi secara signifikan didik pada pembelajaran IPAS yang diajarkan dengan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berorientasi Etnosains dibandingkan pembelajaran konvensional. (2) Nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 maka sesuai dengan dasar pengambilan keputusan diperoleh bahwa H0 ditolak dan Ha diterima, yang artinya pemahaman konsep siswa pada pembelajaran IPAS yang diajarkan dengan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berorientasi Etnosains lebih tinggi secara signifikan dibandingkan pembelajaran konvensional. (3) terdapat hubungan antara kemandirian belajar dengan pemahaman konsep siswa mengguakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berorientasi Etnosains yang dibuktikan dengan hasil uji korelasi pearson diperoleh nilai sig. (2-tailed) < 0,05 dengan nilai koefisien korelasi yang diperoleh 0,827 yang bernilai positif. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat dan searah antara kemandirian belajar dengan
pemahaman konsep siswa pada mata pelajaran IPAS. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berorientasi Etnosains terhadap kemandirian belajar dan
pemahaman konseo siswa pada pembelajaran IPAS di kelas IV Sekolah Dasar.
Item Type: | Thesis (Masters/Tesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Pembelajaran |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana > Pendidikan Dasar-S2 |
Depositing User: | Nurismen Nurismen S.Sos |
Date Deposited: | 11 Mar 2025 06:28 |
Last Modified: | 11 Mar 2025 06:28 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/3558 |