Pengaruh Penerapan Teknik Quick on The Draw Terhadap Hasil Belajar dan Aktivitas Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMPN 34 Padang Tahun Pelajaran 2012/2013

Hasil observasi di kelas VII SMPN 34 Padang menunjukkan bahwa banyak siswa yang lebih cendrung melaksanakan kegiatan yang tidak ada hubungannya dengan proses pembelajaran. Ketika guru menjelaskan materi banyak siswa yang berbicara dengan teman sebelahnya, melaksanakan kegiatan yang tidak berhubungan dengan proses pembelajaran. Dalam mengerjakan latihan siswa lebih suka bekerja secara berkelompok, tetapi hanya beberapa siswa saja yang bekerja menyelesaikan soal yang diberikan, sedangkan siswa yang lainnya hanya menyalin pekerjaan teman mereka. Berarti tidak semua siswa bekerja. Untuk mengatasi masalah ini, maka diterapkanlah teknik pembelajaran Quick on The Draw , yang diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui “1) Aktivitas belajar matematika siswa yang pada pembelajarannya diterapkan teknik Quick on The Draw 2) Hasil belajar matematika siswa yang menggunakan teknik Quick on The Draw”. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dan kuantitatif (mixing method) dengan rancangan penelitian The Randomized posttest Control Group Only Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN 34 Padang tahun pelajaran 2012/2013. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah random sampling. Adapun yang menjadi sampel adalah siswa kelas VII.5 sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas VII.2 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi untuk melihat aktivitas siswa dan tes akhir untuk melihat hasil belajar matematika siswa. Data dari lembar observasi dianalisis dengan pengolahan data kualitatif. Sedangkan tes akhir dianalisis secara statistik dengan menggunakan Uji t. Berdasarkan hasil analisis lembar observasi disimpulkan bahwa aktivitas belajar matematika siswa mengalami peningkatan setelah diterapkannya teknik Quick on The Draw . Dari tes akhir belajar diperoleh bahwa hasil belajar matematika siswa dengan teknik Quick on The Draw lebih baik daripada hasil belajar matematika siswa dengan pembelajaran konvensional, dengan rata-rata kelas eksperimen 74.82 dan rata-rata kelas kontrol 65.48. Dari hasil uji statistik melalui uji t diperoleh bahwa pada tingkat signifikan � = 0,05 diperoleh P-Value = 0,031. Jadi P-Value < �, sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika siswa dengan menggunakan teknik Quick on The Draw lebih baik dari hasil belajar matematika siswa dengan menggunakan pembelajaran konvensional.