Marah Rusli dan karyanya dalam novel Memang Jodoh dan Sitti Nurbaya Adat Perjodohan dan Pernikahan di Minangkabau (tahun 1900-an): Tinjauan Historiografi.

Atria, Debby (2019) Marah Rusli dan karyanya dalam novel Memang Jodoh dan Sitti Nurbaya Adat Perjodohan dan Pernikahan di Minangkabau (tahun 1900-an): Tinjauan Historiografi. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_B1_02_DEBBY_ATRIA_15046019_5993_2019.pdf] Text
final_B1_02_DEBBY_ATRIA_15046019_5993_2019.pdf

Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini merupakan studi historiografi yang mengakaji tentang kehidupan masyarakat Minangkabau lama (1900-an) dari perspektif karya sastra berupa novel. Karya yang diteliti adalah novel Sitti Nurbaya dan novel Memang Jodoh karya Marah Rusli, sastrawan asal Minangkabau. Kedua novel ini adalah novel sejarah sosial, becerita tantang perlawanan pengarang (Rusli) terhadap adat Minangkabau tahun 1900-an yang kaku dan sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan zaman. Kedua novel ini banyak menjelaskan adat yang mengekang kaum bangsawan untuk menentukan pilihannya. Tujuan dari penelitian ini yaitu memaparkan bagaimana pengarang memberontak terhadap adat Minangkabau yang mengikat kaumnya untuk mematuhi peraturan yang kaku melalui karya sastra. Selanjutnya menggambarkan adat perjodohan dan pernikahan di Minangkabau tahun 1900-an. Terakhir, menganalisis terjadinya pemberontakan pengarang terhadap adatnya sendiri yang dipaparkan dalam kedua novel tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan, dimana penelitian ini membatasi diri pada bahan-bahan koleksi perpustakaan, tanpa melakukan riset kelapangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif historis dengan menggunakan metode analisis isi (Content Analysis). Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah terdapat beberapa kesesuaian isi novel dengan adat-istiadat yang berlaku pada tahun 1900-an tersebut. Rusli mengkritik peraturan adat mengenai perjodohan dan pernikahan yang kaku. Pendidikan yang tinggi dan banyak membaca buku-buku maupun Koran-koran Belanda membuat pola fikir Rusli berbeda dari kaum adatnya yang kuno. Rusli tidak mau menuruti adat yang berlaku di Padang sehingga ia dibuang dari adat. Namun, peraturan adat Minangkabau yang kaku pada waktu itu sangat jauh menyimpang dari peraturan yang seharusnya. Hal tersebut dapat dibuktikan dari beberapa rujukan buku Minangkabau yang didapatkan di perpustakaan.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Historiografi, Karya Sastra, Minangkabau, Pernikahan
Subjects: D History General and Old World > D History (General) > D051 Ancient History
D History General and Old World > D History (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah-S1
Depositing User: Perpustakaan dan Penerbitan UNP
Date Deposited: 22 Dec 2025 07:12
Last Modified: 22 Dec 2025 07:12
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/34007

Actions (login required)

View Item
View Item