Nurmalina, Nurmalina (2012) Tindak Tutur Direktif Guru dalam Proses Pembelajaran di MTs. Muhajirin Kualu Nenas Kabupaten Kampar. Masters/Tesis thesis, Universitas Negeri Padang.
final_2_NURMALINA_59882_5484_2012.pdf
Download (611kB)
Abstract
Salah satu faktor pendukung keberhasilan suatu proses pembelajaran di sekolah adalah dari tindak tutur guru, terutama tuturan yang menghendaki siswa melakukan sesuatu. Tindak tutur tersebut dikenal dengan istilah tindak tutur direktif. Siswa akan merasa nyaman dan senang melakukan sesuatu yang diminta guru apabila guru menggunakan tuturan dan strategi yang sesuai. Apabila siswa bersedia melakukan sesuatu yang diminta guru, maka tujuan pembelajaran yang diharapkan akan tercapai. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang tindak tutur direktif yang digunakan guru dalam proses pembelajaran di MTs. Muhajirin Kualu Nenas Kabupaten Kampar. Setidaknya dari penelitian ini dapat diketahui (1) jenis tindak tutur direktif yang digunakan guru, (2) strategi tindak tutur direktif yang digunakan guru, dan (3) konteks tindak tutur direktif yang digunakan guru dalam proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Objek penelitian ini adalah tuturan direktif guru mata pelajaran bidang keagamaan dalam proses pembelajaran di MTs. Muhajirin Kualu Nenas Kabupaten Kampar. Pengumpulan data dilakukan dengan cara perekaman dan pencatatan. Kemudian dilanjutkan dengan mendeskripsikan dan memaknai hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis tindak tutur direktif yang digunakan guru dalam proses pembelajaran adalah permintaan, pertanyaan, pelarangan, persyaratan, persetujuan, dan nasihat. Tindak tutur direktif yang paling sering digunakan guru adalah tindak tutur direktif dalam bentuk pertanyaan, sedangkan yang paling jarang digunakan adalah persetujuan. Dari strategi tindak tutur direktif guru ditemukan bahwa strategi yang digunakan yaitu bertutur terus terang tanpa basa-basi, bertutur langsung dengan basa-basi kesantunan positif, bertutur langsung dengan kesantunan negatif, dan bertutur samar samar. Strategi yang sering digunakan guru MTs. Muhajirin Kualu Nenas Kabupaten Kampar dalam proses pembelajaran adalah bertutur langsung dengan basa-basi kesantunan positif dan yang jarang digunakan adalah bertutur samar-samar. Selanjutnya hasil dari konteks tindak tutur direktif dalam penelitian ini dapat diketahui bahwa konteks yang diperoleh yaitu penutur, lawan tutur, topik dan pesan, latar, dan peristiwa.
| Item Type: | Thesis (Masters/Tesis) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Tindak , Guru , Proses , Pembelajaran , Kampar , |
| Subjects: | L Education > L Education (General) P Language and Literature > PN Literature (General) |
| Divisions: | Sekolah Pascasarjana > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia-S2 |
| Depositing User: | Perpustakaan dan Penerbitan UNP |
| Date Deposited: | 22 Dec 2025 01:06 |
| Last Modified: | 22 Dec 2025 02:44 |
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/33945 |
