Evaluasi Jalan Angkut Tambang Silika Bukit Ngalau di PT Semen Padang

PT. Semen Padang merupakan perusahaan yang bergerak diindustri semen.Bukit Ngalau merupakan daerah penambangan dari PT. Semen Padang, di area penambangan Bukit Ngalau ini merupakan produksi silika yang dipergunakan untuk memenuhi bahan baku semen. Sistem penambangan yang diterapkanoleh PT. Semen Padang adalah Tambang Terbuka (Surface Mining). Proses penambangan di Bukit Ngalau ini dilakukan dengan beberapa tahap yaitu: land clearing, loading, hauling, crushing. Untuk melakukan kegiatan tersebut tidak berjalan efektif, tanpa perencanaan jalan yang matang baik geometri jalan, jarak berhenti dan material pembentuk jalan.
Untuk memenuhi target produksi di bukit ngalau dibutuhkan akses jalan tambang yang ideal, faktor yang mempengaruhi jalan angkut seperti: lebar jalan lurus, superelevasi, crosslope, safety berm, jarak pandang, daya dukung material namun kenyataan dilapangan belum memenuhi standar yang telah ditentukan.
Dari hasil perhitungan dan yang actual dilapangan maka Jalan angkut yang ada sekarang belum memenuhi syarat lebar minimum sehingga memerlukan penambahan lebar baik pada kondisi lurus maupun pada tikunganyang terdapat pada ruas jalan D-E = 1,8 m, E-F = 1,8 m, F-G = 1,8 m. Jarak Pandang di lokasi jalan angkut sudah memenuhi syarat sehingga tidak memerlukan perbaikan kondisi yang berhubungan dengan jarak pandang. Untuk mengantisipasi air yang masuk kepermukaan jalan tambang maka perlu dibuat saluran penirisan