Kohesi dan Koherensi Teks Syair Ikan Terubuk.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hampir punahnya sebuah tradisi pembacaan Syair Ikan Terubuk yang dibacakan oleh masyarakat Melayu Bengkalis saat upacara semah laut dilaksanakan. Kohesi dan koherensi pada penelitian ini sangat penting dikaji dalam menentukan kepaduan dan makna teks syair. Tujuan penelitian ini yaitu : (1) menjelaskan kohesi antarkata dalam satu larik dan antarbait pada teks Syair Ikan Terubuk (2) menjelaskan koherensi antarkata dalam satu larik dan antarbait pada teks Syair Ikan Terubuk, untuk mencapai tujuan penelitian tersebut digunakan metodologi penelitian yaitu metode deskriptif analisis. Data yang ditemukan dianalisis berdasarkan sarana kohesi dan sarana koherensi. Temuan penelitian ini adalah sebagai berikut pertama ditemukannya sarana kohesi yaitu pronomina ku, kita, nya; subtitusi bertitah dan pulai; ellipsis Allah, Terubuk; konjungsi seperti, laksana; untuk mencapai sarana leksikal dilakukan dengan cara repetisi, sinonim dan antonim. Repetisi yang ditemukan yaitu konon, datanglah, gundah-gundah. Sinonim yaitu gundah gulanan, kabar dan warta. Antonim yaitu siang dan malam. Kedua sarana koherensi yang ditemukan adalah sarana rentetan yang terdapat pada setiap bait syair; pronominal yaitu ku, kita; repetisi yaitu siang dan malam, mukmin dan islam; sinonim yaitu gundah-gulana, kabar dan warta; penekanan yaitu nyatalah, jelaslah; kontras yaitu lamun, dan tetapi; lokasi yaitu dilaut Malaka didalam kolam, di Tanjung Padang, dilaut Bengkalis, Singapura. Penelitian ini menunjukkan bahwa sarana kohesi dan sarana koherensi yang digunakan memiliki hubungan yang erat dalam mengungkapkan makna. Sarana koherensi menunjukkan adanya hubungan rangkaian gagasan yang tersusun secara teratur dan logis hubungan kepaduan makna yang logis dari sarana kohesi dan koherensi tersebut memberikan rumusan adanya kuallitas teks yang baik pada teks Syair Ikan Terubuk.