Peningkatan Kemampuan Mengidentifikasi Unsur Intrinsik Drama Siswa Kelas XII. 6 IPA SMA Negeri 10 Padang Menggunakan Teknik Media Audiovisual

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh lemahnya kemampuan siswa kelas XII
6 IPA SMA N 10 Padang dalam mengidentifikasi unsur intrinsik drama. Hal ini
disebabkan metode mengajar yang digunakan oleh guru masih sangat monoton,
sehingga siswa merasa bosan dan tidak tertarik untuk mengikuti pembelajaran
drama. Bahan ajar apresiasi drama yang menggunakan naskah dan buku
pendamping dari sekolah biasanya sulit dipahami dan membuat siswa jenuh.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses peningkatan
kemampuan mengidentifikasi unsur intrinsik drama siswa kelas XII. 6 IPA SMA
Negeri 10 Padang menggunakan teknik media audiovisual. Penelitian ini
merupakan penelitian tindakan kelas. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas
dilakukan dalam dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II. Penelitian tindakan kelas
dilaksanakan dalam bentuk siklus yang terdiri atas empat tahap, yakni
perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini menggunakan teknik
media audiovisual untuk meningkatkan kemampuan siswa mengidentifikasi unsur
intrinsik drama.
Berdasarkan hasil temuan data, analisis dan pembahasan dapat
disimpulkan hal-hal berikut ini. Pertama, adanya peningkatan minat dan motivasi
belajar siswa dalam mengidentifikasi unsur intrinsik drama menggunakan teknik
media audiovisual dari awal siklus I hingga akhir siklus II. Kedua, peningkatan
kemampuan mengidentifikasi unsur intrinsik drama siswa meningkat dari rata-rata
nilai pada prasiklus sebesar 6,84 menjadi rata-rata 7,2 pada siklus I, dan
meningkat menjadi 7,86 pada siklus II.
Hasil observasi pada siklus I kesiapan siswa untuk mengikuti
pembelajaran mengidentifikasi drama menggunakan teknik media audiovisual
terlihat sikap siswa dalam menerima materi pembelajaran belum terfokus. Pada
siklus II sudah ada perubahan perilaku siswa. kesiapan mengikuti pelajaran sudah
mulai terlihat dan sikap siswa dalam menerima pelajaran sudah mulai terfokus.
Berdasarkan hasil jurnal dari siklus I ke siklus II yaitu siswa semakin senang
teknik penggunaan media audiovisual dalam mengidentifikasi unsur intrinsik
drama. Sebagian besar siswa kelas XII 6 IPA SMA Negeri 10 Padang menyatakan
bahwa teknik tersebut dapat mempermudah mereka dalam mengidentifikasi
drama karena kesulitan- kesulitan yang mereka hadapi dapat diatasi dengan teknik
tersebut. Berdasarkan hasil angket dari siklus I ke siklus II diperoleh hasil bahwa
sebagian dari jumlah keseluruhan siswa menyatakan setuju bahwa pembelajaran
mengidentifikasi drama menggunakan teknik media audiovisual sangat
menyenangkan dan dapat meningkatkan kreativitas siswa dalam mengidentifikasi
drama. Berdasarkan hasil wawancara didapatkan hasil bahwa siswa senang dan
tertarik dengan pembelajaran mengidentifikasi drama menggunakan teknik media
audiovisual.