Struktur dan Fungsi Sosial Ungkapan Larangan tentang Kematian dan Adat Pemakaman Masyarakat di Jorong Koto Panjang Kenagarian Sungai Tarab Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur dan fungsi sosial ungkapan larangan tentang kematian dan adat pemakaman masyarakat di Jorong Koto Panjang Kenagarian Sungai Tarab Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori folklor. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif yang bersifat analisis isi yaitu memaparkan fakta-fakta yang ditentukan dalam objek penelitian. Penelitian ini dilakukan dengan cara menganalisis data sebagai objek penelitian dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) mendeskripsikan struktur ungkapan larangan, (2) mendeskripsikan fungsi sosial ungkapan larangan. Struktur yang terdapat dalam ungkapan larangan ini terbagi dua, yaitu struktur dua bagian dan struktur tiga bagian. Struktur dua bagian berupa sebab dan akibat, sedangkan struktur tiga bagian berupa tanda, konversi, dan akibat. Selanjutnya, fungsi sosial kepercayaan rakyat, yaitu digunakan untuk mempertebal keyakinan, sistem proyeksi khayalan, mendidik, melarang, dan menyuruh/mengingatkan. Berdasarkan penganalisisan data yang dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa ungkapan larangan tentang kematian dan adat pemakaman masyarakat di Jorong Koto Panjang Kenagarian Sungai Tarab Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar terdapat 36 ungkapan larangan, yakni sebanyak 34 ungkapan yang merupakan struktur dua bagian yang terdiri dari sebab dan akibat dan 2 ungkapan larangan yang merupakan struktur tiga bagian terdiri dari tanda, konversi, dan akibat. Selanjutnya terdapat 36 ungkapan yang merupakan fungsi sebagai penebal keyakinan dan melarang, 4 fungsi sebagai sistem proyeksi khayalan, 12 fungsi mendidik dan 31 fungsi menyuruh.