Evaluasi Kemampuan Mesin Angin Pada Sistem Ventilasi Lorong Manual Penambangan Batubara SPN-01 CV. Putri Surya Pratama Natural

Secara administratif penambangan CV. Puteri Surya Pratama Natural
termasuk dalam wilayah Prambahan, kecamatan Talawi, kota Sawahlunto Propinsi
Sumatra Barat, jarak antara penambangan dengan kota Padang (ibu kota Propinsi
Sumbar) ± 90 km sebelah Timur kota Padang.
CV. Puteri Surya Pratama Natural melakukan penambangan batubara
metoda tambang dalam dengan sistem room and pillar. Sistem peranginan tambang
bawah tanah CV. Putri Surya Pratama Natural menggunakan sistim hembus
(forcing). Di lubang tambang SPN-01 terdapat dua buah pintu lubang yang
digunakan sebagai jalur keluar masuk bagi karyawan dan jalur angkut untuk
batubara, sehingga pada saluran terdapat dua buah mesin angin tipe hembus.
Jarak front penambangan pada lorong manual saat ini berada 110 meter dari
pintu lubang, dengan daya mesin angin 1,1 KW. Melihat dari cadangan batubara
yang ada saat ini serta rencana penambangan seterusnya, memungkinkan jarak
penambangan batubara dari pintu lubang lorong manual akan bertambah panjang
dari yang ada saat ini. Sehingga perlu diketahui berapa kemampuan mesin angin
yang ada saat ini bisa mencapai jarak terjauh dalam menyuplai udara bersih.
Dari hasil perhitungan yang didapat, jarak maksimum kemampuan mesin
angin saat ini dalam mengalirkan udara bersih adalah 138,164 meter, dengan jumlah
pekerja sebanyak 15 orang dan daya mesin angin 1,1 Kw. Dan mesin angin bantu
mampu mencapai jarak 88,25 meter dan daya mesin angin 0,52 Kw. Sehingga, bila
penambangan batubara dilakukan melebihi jarak maksimum kemampuan mesin
angin maka perlu dihitung kembali perbandingan jumlah pekerja di dalam lubang
dengan daya mesin angin yang akan dipakai.