Kajian Semantik Terhadap Ungkapan Bahasa Indonesia dalam Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia Karya J.S. Badudu

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk, makna, hubungan unsur pembentuk, dan fungsi ungkapan bahasa Indonesia dalam Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia Karya J.S. Badudu tahun 1990 yang menggunakan nama binatang. Kajian teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah (1) pengertian semantik, (2) hakikat makna, (3) hakikat ungkapan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data penelitian, yaitu dengan cara: (1) Membaca serta memahami keseluruhan isi Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia karya J.S. Badudu tahun 1990, (2) melakukan studi keperpustakaan untuk mendapatkan bahan kepustakaan yang dijadikan pedoman bagi peneliti, (3) menginvetarisasikan data sesuai dengan objek penelitian, dan berdasarkan rumusan masalah. Teknik analisis dalam penelitian ini adalah, pertama, mendeskripsikan data ungkapan bahasa Indonesia yang menggunakan nama binatang dalam Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia karya J.S. Badudu tahun 1990. Dua, mendeskripsikan makna struktural dari ungkapan bahasa Indonesia yang menggunakan nama binatang dalam Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia karya J.S. Badudu tahun 1990. Tiga, mendeskripsikan hubungan unsur pembentuk ungkapan dengan menggunakan pendekatan analitik untuk menguraikan makna binatang yang merupakan salah satu unsur pembentuk ungkapan. Empat, menentukan fungsi ungkapan berdasarkan contoh kalimat yang terdapat dalam Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia karya J.S. Badudu tahun 1990 Berdasarkan analisis data ditemukan 71 ungkapan bahasa Indonesia yang menggunakan nama binatang yang terdapat dalam Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia Karya J.S. Badudu tahun 1990. Dari 71 ungkapan tersebut, dua berbentuk kata, 52 yang berbentuk frase atau gabungan kata, dan 17 berbentuk kalimat. Makna ungkapan hampir sesuai dengan unsur pembentuk ungkapan. Fungsi dari ungkapan yang ditemukan adalah perumpamaan. Hal ini karena ungkapan yang menggunakan nama binatang domba, kancil, ayam, ikan, ular, kucing, kuda, kutu, babi, cacing, lintah, buaya, kambing, merpati, kumbang, anjing, lalat, itik, sapi, monyet, udang, dan semut dibentuk berdasarkan bentuk, ciri, fungsi, dan sifat binatang tersebut yang hampir sama dengan objek yang terdapat dalam ungkapan.