Peningkatan Keterampilan Berbicara Siswa Kelas XI SMA Negeri 4 Payakumbuh Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT)

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pertama, pada umumnya ketika berbicara siswa masih sering terpengaruh bahasa ibu serta pembendaharaan kosa kata bahasa Indonesia masih minim. kedua, keterampilan berbicara siswa masih banyak di bawah KKM yakni 65. Umumnya siswa masih sulit untuk mengungkapkan pikiran dan gagasannya secara lisan. ketiga, metode pembelajaran yang selama ini diterapkan guru belum efektif meningkatkan keterampilan berbicara siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis peningkatan keterampilan berbicara khususnya pada keterampilan siswa kelas XI SMA Negeri 4 Payakumbuh melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 4 Payakumbuh yang berjumlah 32 orang yang terdiri dari 12 orang laki-laki dan 20 orang perempuan. Pengumpulan data dilakukan dengan dua instrumen penelitian, yaitu nontes dan tes. Nontes digunakan untuk pengumpulan data penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dalam pembelajaran berdiskusi, sedangkan tes digunakan untuk mengumpulkan data peningkatan keterampilan berdiskusi siswa. Penganalisisan data dilakukan secara deskriptif analitis sesuai dengan penerapan konsep Penelitian Tindakan Kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan keterampilan berdiskusi siswa. Peningkatan ini dapat dilihat dari hasil rata-rata tes siswa pada prasiklus, siklus I, dan siklus II. Pada prasiklus nilai rata-rata keterampilan berdiskusi siswa adalah 54,58 dengan kualifkasi hampir cukup. Pada siklus I meningkat menjadi 72,14 dan pada siklus ii juga mengalami peningkatan 78,64 dengan kualifikasi baik.. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan keterampilan berdiskusi siswa.