Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Accelerated Instruction (TAI) Disertai Hand Out dalam Pembelajaran Matematika Di Kelas VII SMPN 4 Pariaman Tahun Pelajaran 2010/2011

Berdasarkan pengalaman saya saat melaksanakan PL di SMPN 4 Pariaman, proses pembelajaran di kelas terlihat kaku, kurang menarik, dan masih berpusat kepada guru. Pada umumnya siswa malas membaca materi pelajaran berikutnya dirumah walaupun sudah ditugaskan oleh guru. Hasil belajar siswa sangat sedikit yang mencapai KKM. Banyak upaya yang dapat dilakukan guru agar siswa dapat aktif dalam proses pembelajaran dan mendapatkan hasil belajar yang lebih baik, antara lain dengan cara menggunakan model TAI disertai hand out. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas VII SMPN 4 Pariaman tahun pelajaran 2010/2011 dengan penerapan model pembelajaran TAI disertai hand out. Pertanyaan penelitian adalah bagaimana aktivitas siswa dalam pembelajaran matematika dengan penerapan model TAI pada siswa kelas VII SMPN 4 Pariaman. Hipotesis yang dikemukakan adalah hasil belajar matematika siswa yang menggunakan model TAI disertai hand out lebih baik dari pembelajaran konvensional. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah randomized control-group only design untuk mengetahui hasil belajar siswa, sedangkan untuk melihat aktivitas belajar siswa digunakan rancangan the one-shot case study. Populasi penelitian adalah siswa kelas VII SMPN 4 Pariaman yang terdaftar pada tahun 2010/2011 sebanyak 6 kelas. Teknik penarikan sampel secara purposive sampling, terpilih kelas VII 4 sebagai kelas eksperimen dan kelas VII 2 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi dan tes hasil belajar yang dilakukan di akhir penelitian. Data aktivitas belajar yang diperoleh dari kelas eksperimen diolah menggunakan teknik persentase, dan kemudian ditentukan kriteria aktivitasnya. Data hasil belajar kedua kelas sampel diolah dengan menggunakan uji U. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas siswa dari pertemuan pertama sampai pertemuan keempat cukup memuaskan. Rata-rata tes akhir kelas eksperimen dan kontrol berturut-turut adalah 44,6 dan 33,9. Dari perhitungan uji U diperoleh z-hitung adalah 2,825. Ini berarti hipotesis diterima pada tingkat kepercayaan 95%. Jadi, dapat disimpulkan bahwa penerapan model TAI disertai hand out dalam pembelajaran matematika di kelas VII SMPN 4 Pariaman dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa, yang meliputi aktivitas: bertanya, menjawab pertanyaan, memberikan tanggapan atau ide, dan mencari penyelesaian soal yang diberikan. Dan hipotesis penelitian diterima yaitu hasil belajar matematika siswa kelas VII SMPN 4 Pariaman yang diajarkan dengan menggunakan model TAI disertai hand out lebih baik dari yang menggunakan pembelajaran konvensional.