Pengaruh Penggunaan Pendekatan Matematika Realistik terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas I SD Kartika I.10 Padang Tahun Pelajaran 2010/2011

Pembelajaran matematika di sekolah dasar bertujuan untuk membantu siswa mengembangkan kemampuan pemecahan masalah. Proses pembelajarannya menuntut guru menggiring siswa dari masalah konkret ke masalah abstrak. Ini diharapkan dapat dilakukan dengan cara melakukan pembelajaran dengan pendekatan matematika realistik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat: (1) perbedaan kemampuan pemecahan masalah siswa yang belajar dengan pendekatan matematika realistik dengan pembelajaran secara teacher-centered, (2) perkembangan kemampuan pemecahan masalah siswa, dan (3) upaya guru dalam mengembangkan kemampuan pemecahan masalah siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif. Metode kuantitatif berbentuk quasi eksperimen untuk membandingkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang belajar dengan pendekatan PMRI dan pendekatan teacher-centered. Metode kualitatif berbentuk observasi, dokumentasi untuk melihat perkembangan kemampuan pemecahan masalah siswa setelah mengikuti pembelajaran dengan pendekatan PMRI dan upaya guru untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas I SD Kartika 1.10 Padang dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Subjek penelitian ini adalah guru kelas dan siswa kelas IB SD Kartika 1.10 Padang. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah siswa yang belajar dengan pendekatan PMRI lebih baik dari pada siswa yang belajar secara teacher-centered. Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa perkembangan kemampuan pemecahan masalah siswa untuk setiap indikator pemecahan masalah mengalami perkembangan yang naik turun. Upaya yang dilakukan guru dalam mengembangkan kemampuan pemecahan masalah siswa adalah memulai pembelajaran dengan konteks nyata, menggunakan media yang sering ditemui siswa dalam kehidupan sehari-hari serta mengajukan pertanyaanpertanyaan yang mengeksplor ide-ide siswa.