Pengaruh Penerapan Pendekatan Pembelajaran Kontekstual melalui Model Pembelajaran Kooperatif Think–Pair–Share– Berempat terhadap Kemampuan Matematika Siswa Kelas VII SMP N 20 Padang

Penyebab rendahnya pemahaman konsep, kemampuan komunikasi dan kemampuan pemecahan masalah siswa dalam pembelajaran matematika di SMP N 20 Padang antara lain adalah karena metode mengajar yang masih terpusat pada guru. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan di atas adalah dengan menggunakan pendekatan pembelajaran kontekstual melalui model pembelajaran kooperatif TPS-Berempat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Apakah pemahaman konsep siswa yang diajar dengan pendekatan kontekstual melalui model pembelajaran kooperatif Think-Pair-Share-Berempat dalam pembelajaran matematika lebih baik dari pemahaman konsep siswa yang diajar secara konvensional. 2) Apakah kemampuan komunikasi matematik siswa yang diajar dengan pendekatan kontekstual melalui model pembelajaran kooperatif Think-Pair-Share-Berempat dalam pembelajaran matematika lebih baik dari kemampuan komunikasi matematik siswa yang diajar secara konvensional. 3) Apakah kemampuan pemecahan masalah siswa yang diajar dengan pendekatan kontekstual melalui model pembelajaran kooperatif ThinkPair-Share-Berempat dalam pembelajaran matematika lebih baik dari kemampuan pemecahan masalah siswa yang diajar secara konvensional. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas VII SMP N 20 Padang tahun pelajaran 2009/2010. Metode yang digunakan adalah Quasi Exsperimen dengan rancangan Postest Control Group Design. Kelompok eksperimen diberi perlakuan berupa pembelajaran dengan pendekatan kontekstual melalui model pembelajaran kooperatif TPS-berempat dan kelompok kontrol dengan pembelajaran biasa. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar. Hasil analisis menunjukkan bahwa: 1) Pemahaman konsep siswa yang diajar dengan pendekatan kontekstual melalui model pembelajaran kooperatif Think-Pair-Share-Berempat dalam pembelajaran matematika lebih baik dari pemahaman konsep siswa yang diajar secara konvensional. 2) Kemampuan komunikasi matematik siswa yang diajar dengan pendekatan kontekstual melalui model pembelajaran kooperatif Think-Pair-Share-Berempat dalam pembelajaran matematika lebih baik dari kemampuan komunikasi matematik siswa yang diajar secara konvensional. 3) Kemampuan pemecahan masalah siswa yang diajar dengan pendekatan kontekstual melalui model pembelajaran kooperatif ThinkPair-Share-Berempat dalam pembelajaran matematika lebih baik dari kemampuan pemecahan masalah siswa yang diajar secara konvensional.