Peningkatan Kemampuan Mengapresiasi Novel Siswa Kelas IX G MTsN Padangpanjang melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share

Penelitian ini berawal dari masalah rendahnya kemampuan siswa dalam mengapresiasi novel. Hal ini terlihat pada nilai harian siswa yang berada di bawah kriteria ketuntasan minimal. Rendahnya kemampuan mengapresiasi novel tersebut berasal dari rendahnya minat baca siswa. Siswa perlu dihadapkan pada karya novel secara utuh tidak berupa sinopsis. Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan proses peningkatan kemampuan mengapresiasi novel dan hasil peningkatan kemampuan mengapresiasi novel serta faktor-faktor yang menyebabkan peningkatan kemampuan mengapresiasi novel siswa melalui pembelajaran kooperatif tipe TPS. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IX G MTsN Padangpanjang yang berjumlah 31 orang. Pemilihan subjek penelitian ini didasarkan atas hasil kerja dalam proses pembelajaran dan hasil tes yang lebih rendah dari kelas lain. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitan ini dilakukan dalam dua siklus yang dimulai pada bulan Januari sampai dengan April 2012. Selama penelitian berlangsung, peneliti berkolaborasi dengan dua orang guru bahasa Indonesia.Data penelitian diperoleh dalam bentuk data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif dikumpulkan melalui observasi, catatan lapangan, angket terstruktur. Data kuantitatif diperoleh melalui penilaian tugas selama proses pembelajaran dan nilai tes akhir siklus siswa. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran mengapresiasi novel siswa dapat disimpulkan sebagai berikut. (1) penggunaan pembelajaran kooperatif tipe TPS dapat meningkatkan proses pembelajaran mengapresiasi novel siswa kelas IX G MTsN Padangpanjang. (2) Penggunaan pembelajaran kooperatif tipe TPS dapat meningkatkan kemampuan mengapresiasi novel siswa kelas IX G MTsN Padangpanjang. (3) Beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya peningkatan tersebut, diantaranya (a) model pembelajaran kooperatif tipe TPS sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang diajarkan, (b) bimbingan terhadap siswa dalam kelompok kecil lebih maksimal terutama ketika proses membaca novel sehingga dapat meningkatkan kemampuan dan kemauan membaca siswa (c) belajar kelompok kecil maupun kelompok kelas dapat memperluas wawasan siswa dan melatih siswa untuk saling berbagi serta berkomunikasi dengan baik. Peningkatan kemampuan mengapresiasi novel siswa dapat dilihat dari hasil tes akhir siklus I dengan rata-rata 73,98 dan siklus II rata rata 81,40.