Putra, Eko Wakyudi (2014) Analisis Aspek Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja dalam Upaya Mengidentifikasi Potensi Bahaya untuk Mencapai Zero Accident pada Kegiatan Tambang Batubara Bawah Tanah PT. Dasrat Sarana Arang Sejati. Diploma/Proyek Akhir thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_14_EKO_WAHYUDI_PUTRA_53856_551_2014.pdf.pdf [thumbnail of B1_14_EKO_WAHYUDI_PUTRA_53856_551_2014.pdf.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_14_EKO_WAHYUDI_PUTRA_53856_551_2014.pdf.pdf
Download (1MB)
Abstract
PT. Dasrat Sarana Arang Sejati merupakan perusahaan tambang batubara
yang bergerak dalam bidang kerja operasi produksi dengan luas KP 125,40 Ha.
Penambangan Batubara di PT. Dasrat Sarana Arang Sejati dilakukan dengan
sistem tambang bawah tanah dengan metode penambangan room and pillar sistem
dimana penambangan ini membuat ruang dan rongga, penambangan ini masih
mengunakan alat manual seperti baling, cangkul, skop, linggis dan ada juga
memakai alat mekanis jack hammer.
PT. Dasrat Sarana Arang Sejati telah mempunyai Standar Oprasional
Prosedur (SOP), yang pada kenyataannya di lapangan masih banyak karyawan
yang tidak mematuhi peraturan K3 sesuai SOP yang telah ditentukan oleh
perusahaan, sehingga mengakibatkan akan adanya indikasi terjadinya potensi
bahaya kecelakaan kerja, hal ini disebabkan karena kurangnya pengetahuan atau
pengertian tentang resiko yang melibatkan pekerja.
Berdasarkan pengamatan manajemen SOP (Standar Operasional Prosedur)
PT. Dasrat Sarana Arang Sejati ditemukan beberapa masalah seperti, dari segi
perlengkapan APD (alat perlindung diri) masih banyak yang tidak mengunakan
alat perlindung diri, sehingga resiko kecelakaan kerja menjadi lebih besar, pada
penyanggaan jarak penyanggaan yang diterapkan tidak beraturan, hal ini
menyebabkan sistem penyanggaan menjadi tidak kokoh, dari segi ventilasi
ditemukan suplay udara yang masih kurang, sehingga mengakibatkan gas methan
dan suhu udara dalam tambang meningkat, serta jalan dari front penambangan ke
stock pile sempit dan rusak, hal ini mengakibatkan terjadinya antrian dump truck
dalam proses pengangkutan batubara, sehingga aktivitas produksi dapat
terganggu.
Dari hasil analisis manajemen K3 berdasarkan data aktual, maka
disarankan manajemen K3 usulan berdasarkan potensi kecelakaan guna
memperoleh zero accident pada kegiatan penambangan, saran tersebut ialah
dengan memberikan pendidikan dan pelatihan kesehatan dan keselamatan kerja
yang diperlukan pekerja guna meningkatkan pengetahuan kesehatan dan
keselamatan kerja, demi mencegah terjadinya kecelakaan yang sama, harus
menetapkan dan melaksanakan standar keselamatan kerja, lakukan pemeriksaan
berkala terhadap peralatan, seluruh petugas kesehatan dan keselamatan tenaga
kerja harus bertanggung jawab menjalankan rencana penanggulangan kecelakaan,
rencana penanganan darurat, serta melakukan bimbingan pelaksanaan setiap
departemen, selalu memakai Alat Pelindung Diri (APD) dalam setiap melakukan
aktivitas pekerjaan penambangan dan mematuhi segala aturan yang berlaku
berkaitan tentang K3 Pertambangan agar target perusahaan untuk memperoleh
zero accident dapat tercapai demi berlangsungnya kehidupan dan kesejahteraan
karyawan.
Item Type: | Thesis (Diploma/Proyek Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan-D3 |
Depositing User: | Risna Juita S.Sos |
Date Deposited: | 07 Mar 2025 04:08 |
Last Modified: | 07 Mar 2025 04:08 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/3310 |