Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Status Bekerja Penduduk Kota Padang Berusia Lanjut Menggunakan Analisis Regresi Logistik

Seseorang dikatakan lanjut usia apabila telah mencapai usia lebih dari 60 tahun, biasanya ditandai dengan fase menurunnya kemampuan akal dan fisik yang dimulai dengan adanya beberapa perubahan dalam hidup. Oleh karena itu perlu dicari model regresi logistik yang mampu menggambarkan faktor yang mempengaruhi status bekerja dan berpengaruh secara signifikan terhadap penduduk Kota Padang berusia lanjut, serta menentukan nilai odds ratio-nya. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dan penelitian asosiatif. Metode yang digunakan adalah analisis regresi logistik. Analisis regresi logistik merupakan metode regresi yang dapat menggambarkan hubungan variable terikat (Y) yang bersifat kategorik dengan satu atau lebih variable bebas (X) yang bersifat kontinu, kategori atau kombinasi keduanya. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan model regresi logistik terbaik sebagai berikut: π (x) = � −2,505 +1,584 X3−1,516 X5 + 1,286 �6 1+ �−2,505 +1,584 X3−1,516 X5 + 1,286 �6 Berdasarkan model tersebut, dapat diketahui bahwa faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap status bekerja penduduk Kota Padang berusia lanjut adalah status perkawinan (X3), jaminan sosial pensiun (X5) dan umur (X6). Nilai odds ratio status perkawinan adalah sebesar 4,876 artinya bahwa kecendrungan bekerja penduduk lansia yang berstatus kawin 4,876 kali lebih besar dibandingkan dengan penduduk lansia berstatus tidak kawin. Sementara nilai odds ratio untuk variable jaminan pensiun adalah sebesar 0,220 artinya bahwa kecendrungan bekerja penduduk lansia yang menerima jaminan sosial pensiun 0,220 lebih kecil dibandingkan dengan penduduk lansia yang tidak menerima jaminan sosial pensiun. Dan nilai odds ratio untuk variable umur adalah sebesar 3,619 artinya bahwa kecendrungan bekerja penduduk lansia yang berumur 60-74 tahun 3,619 kali lebih besar dibandingkan dengan penduduk lansia yang berumur 75 tahun ke atas.