Fajrin Satria, FS (2015) Kesenian Lukah Gilo: Studi Tentang Pewarisan dan Keberlanjutan Sebagai Seni Tradisi Kenagarian Lumpo Pesisir selatan. Masters/Tesis thesis, Universitas Negeri Padang.
final_2_FAJRIN_SATRIA_1309317_5349_2015.pdf
Download (805kB)
Abstract
Lukah Gilo adalah salah satu bentuk seni pertunjukan. lukahGilo yang terdapat di Kampung Gunung Bungkuk Kenagarian Lumpo Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan. Pada saat sekarang ini kesenian Lukah Gilo di Kampung Gunung Bungkuk Kenagarian Lumpo Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan sudah sangat jarang sekali dipertunjukkan, karena sudah tidak ada lagi penerus/pewaris dalam kesenian ini. untuk itu, penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang problematika pewarisan kesenian Lukah Gilo di Kampung Gunung Bungkuk Kenagarian Lumpo Kecamatan Iv Jurai Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan mendeskripsikan problematika pewarisan kesenian Lukah Gilo di Kampung Gunung Bungkuk Kenagarian Lumpo Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan yang terjadi pada saat ini. Metodologi penelitian yang digunakan metode kualitatif secara deskriptif yang bertujuan untuk mendapatkan segala hal yang terkait dengan kesenian Lukah Gilo pada masyarakat Kampung Gunung Bungkuk. Penelitian dibatasi pada hal-hal yang berkaitan dengan problematika pewarisan kesenian Lukah Gilo. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa keberadaan/eksistensi kesenian Lukah Gilo masih di akui oleh masyarakat kampung Gunung Bungkuk hingga saat ini, tanggapan masyarakat tentang kesenian ini hanya sebatas seni pertunjukan saja dan problematika pewarisan kesenian Lukah Gilo di Kampung Gunung Bungkuk disebabkan oleh tiga aspek, diantaranya: Pertama, terletak pada tanggung jawab personal masyarakat Kampung Gunung Bungkuk karena perubahan sosial budaya yang mengakibatkan kesenian Lukah Gilo ini tidak diminati oleh masyarakat khususnya generasi muda. Kedua, kesenian ini mengandung unsur-unsur magis yang mempunyai mantera yang tidak bisa diwariskan kepada sembarang orang, apabila kesenian ini jatuh ke tangan orang yang tidak bertanggung jawab maka pertanggungjawabannya tidak hanya di dunia saja tetapi juga diakhirat kelak. Ketiga, dipandang dari segi agama, kesenian yang mengandung unsur-unsur mistik/ilmu gaib yang mempercayai selai Allah merupakan kesyirikan yang besar dalam agama Islam.
| Item Type: | Thesis (Masters/Tesis) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
| Divisions: | Sekolah Pascasarjana > Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial-S2 |
| Depositing User: | Perpustakaan dan Penerbitan UNP |
| Date Deposited: | 15 Dec 2025 03:58 |
| Last Modified: | 15 Dec 2025 03:58 |
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/32632 |
