Arahmi, Ridha (2018) Pengembangan Perangkat Pembelajaran Fisika Berbasis Problem Based Learning dengan Mengintergrasikan Kearifan Lokal Sumatra Barat untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik SMA/SMK/MA. Masters/Tesis thesis, Universitas Negeri Padang.
final_03_RIDHA_ARAHMI_OKTAVIA_16175027_2450_2018.pdf
Download (5MB)
Abstract
Hasil tes yang telah dilakukan di SMKN 1 Padang menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis peserta didik belum mencapai KKM. Salah satu penyebabnya adalah perangkat pembelajaran yang disusun guru belum sesuai dengan tuntutan kurikulum. Guru hanya mengambil contoh-contoh dalam pembelajaran yang masih jauh dari jangkauan peserta didik dan tidak menggunakan contoh-contoh yang dekat dengan kehidupannya. Salah satu contoh yang dekat dengan kehidupan peserta didik dan dapat diintegrasikan dalam pembelajaran adalah kearifan lokal Sumatra Barat. Sumber belajar yang digunakan adalah ringkasan materi yang dibuat oleh guru lain dan tidak menggunakan LKPD dan handout dalam pembelajaran. Metode mengajar yang digunakan guru adalah ceramah sehingga peserta didik hanya menerima materi yang telah diberikan guru dan tidak membuat mereka berpikir secara kritis selama pembelajaran. Salah satu model yang dapat membuat peserta didik berpikir secara kritis adalah Problem Based Learning. Oleh karena itu, perlu dikembangkan perangkat pembelajaran fisika berbasis Problem Based Learning dengan mengintegrasikan kearifan lokal Sumatra Barat. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan perangkat pembelajaran fisika berbasis Problem Based Learning dengan mengintegrasikan kearifan lokal Sumatra Barat untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis pada materi gaya dan gerak dengan kriteria valid, praktis, dan efektif. Jenis penelitian adalah penelitian pengembangan (research and development). Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE yang terdiri dari tahap analisis (Analysis), perancangan (Design), pengembangan (Development), uji coba perangkat (Implementation) dan evaluasi (Evaluate). Pada tahap analisis dilakukan analisis kebutuhan, analisis kurikulum, analisis materi, dan analisis peserta didik. Tahap perancangan dilakukan perancangan terhadap perangkat pembelajaran berupa RPP, handout, LKPD, dan tes kemampuan berpikir kritis. Tahap pengembangan dilakukan uji coba perangkat, uji validasi, dan uji praktikalitas perangkat pembelajaran. Tahap implementasi dilakukan uji coba perangkat, dan uji efektivitas menggunakan kelas eksperimen dan kelas kontrol. Selanjutnya pada tahap evaluasi dilakukan evaluasi formatif dan sumatif. Data penelitian uji validitas diperoleh melalui lembar validasi perangkat pembelajaran. Data uji praktikalitas diperoleh dari lembar observasi keterlaksanaan RPP dan angket respon guru dan peserta didik, selanjutnya data uji efektivitas diperoleh dari penilaian tes kemampuan berpikir kritis peserta didik. Hasil penelitian tahap analisis pada analisis kurikulum diperoleh KI dan KD 3.7 dan 4.7. Analisis peserta didik diperoleh bahwa kemampuan peserta didik kelas X telah mengalami peningkatan dalam pembelajaran berbasis Problem Based Learning dengan mengintegrasikan kearifan lokal Sumatra Barat. Analisis materi dilakukan pada materi gaya dan gerak. Pada tahap pengembangan diperoleh perangkat pembelajaran berbasis Problem Based Learning dengan mengintegrasikan kearifan lokal Sumatra Barat materi gaya dan gerak yang memenuhi kriteria valid (0,8979), praktis (89,60) dan efektif sehingga layak diterapkan pada proses pembelajaran.
| Item Type: | Thesis (Masters/Tesis) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Berpikir Kritis, Kearifan Lokal, Perangkat Pembelajaran Fisika, Problem Based Learning |
| Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QC Physics |
| Divisions: | Sekolah Pascasarjana > Pendidikan Fisika-S2 |
| Depositing User: | Perpustakaan dan Penerbitan UNP |
| Date Deposited: | 15 Dec 2025 01:59 |
| Last Modified: | 15 Dec 2025 01:59 |
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/32546 |
