Keambiguitasan Makna Tuturan dalam Acara Sketsa di Trans TV

Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini ada dua, yaitu (1) mendeskripsikan pola keambiguitasan dalam acara Sketsa di Trans TV; (2) mendeskripsikan faktor penyebab keambiguitasan dalam acara Sketsa di Trans TV. Data penelitian ini adalah tuturan yang ambigu dari dialog antartokoh dalam acara Sketsa di Trans TV. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan 3 tahapan, yaitu (1) mengunduh video acara Sketsa pada situs www.mytrans.com; (2) mentranskripsi dialog pemeran yang terdapat dalam acara Sketsa di Trans TV; (3) menginventariskan data yang telah ditemukan ke dalam format inventaris data. Proses analisi data penelitian ini adalah (1) inventatris data, (2) identifikasi data, (3) klasifikasi data, dan (4) menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan hal-hal sebagai berikut. Pertama, berdasarkan pola keambiguitasan fonetis, ada dua bentuk keambiguitasan, yaitu (1) keambiguitasan fonetis karena penekanan pada satuan tertentu dan (2) keambiguitasan fonetis karena adanya satuan yang dilesapkan (elipsis). Kedua, berdasarkan pola keambiguitasan gramatikal, ada dua bentuk keambiguitasan, yaitu (1) keambiguitasan gramatikal karena afiksasi dan (2) keambiguitasan gramatikal karena penggabungan kata menjadi frase. Ketiga, berdasarkan pola keambiguitasan leksikal, ada dua bentuk keambiguitasan, yaitu (1) keambiguitasan leksikal karena adanya makna idomatik dan (2) keambiguitasan leksikal karena adanya kata bermakna ganda. Keempat, faktor penyebab keambiguitasan yang ditemukan pada acara Sketsa di Trans TV ada dua, yaitu (1) penafsiran gramatikal yang berbeda dan (2) masalah homonimi.