Peningkatan Kemampuan Menulis Karangan Deskripsi Siswa dengan Menggunakan Teknik Clustering bagi Siswa Kelas V SDN 01 Salamat Kec. Padang Gelugur Kab. Pasaman

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan
kemampuan menulis siswa Sekolah Dasar. Kenyataan di lapangan yang
menerapkan pembelajaran secara konvensional diduga menimbulkan kejenuhan
pada diri siswa sehingga berdampak negatif pada kemampuan menulis karangan
siswa. Hal ini dibuktikan dengan rendahnya kemampuan siswa kelas V SD Negeri
01 Salamat Kec. Padang Gelugur Kab. Pasaman dalam menulis karangan
deskripsi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan
kemampuan menulis karangan deskripsi dengan menggunakan teknik clustering
bagi siswa kelas V SD Negeri 01 Salamat Kec. Padang Gelugur Kab. Pasaman.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (class action
research), penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif.
Pembelajaran yang digunakan yakni dengan menggunakan teknik clustering.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) disusun dengan mengikuti langkahlangkah
menulis karangan deskripsi yang dipadukan dengan langkah-langkah
teknik clustering dan menggunaan media untuk menciptakan aktivitas belajar
yang menyenangkan sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Sedangkan
siswa yang diambil sebagai subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas V SD
Negeri 01 Salamat Kec. Padang Gelugur yang berjumlah 14 orang. Data
penelitian ini diperoleh dengan menggunakan lembar observasi dan hasil karangan
deskripsi siswa selama proses pembelajaran.
Berdasarkan hasil pengamatan dan tes kemampuan menulis karangan
deskripsi siswa dengan pendekatan lingkungan Pada siklus I kemampuan menulis
rata-rata siswa dalam kegiatan prapenulisan kualifikasi cukup dengan persentase
rata-rata 72,02%, pada kegiatan penulisan kualifikasinya cukup dengan persentase
66%, dan pada kegiatan pascapenulisan persentasenya 70,24% dengan kualifikasi
cukup. Selanjutnya pada siklus II terjadi peningkatan dari siklus I yaitu persentase
rata-rata siswa dalam kegiatan prapenulisan meningkat menjadi 89,88% dengan
kualifikasi baik, pada kegiatan penulisan kualifikasinya baik dengan persentase
79%, dan pada kegiatan pascapenulisan persentasenya 72,02% dengan kualifikasi
cukup. Pada siklus I rata-rata keberhasilan aktvitas guru mencapai 82 %,
sedangkan rata – rata aktivitas siswa adalah 85% dengan kualifikasi aktivitas
keduanya adalah baik. Pada siklus II terjadi peningkatan rata-rata keberhasilan
guru yang mencapai 97% dengan kualifikasi sangat baik dan untuk rata – rata
keberhasilan aktivitas siswa 94% dengan kualifikasi sangat baik. Penulis
mengambil simpulan pada penelitian ini bahwa dengan pembelajaran
menggunakan teknik clustering dapat meningkatkan kemampuan menulis
karangan deskripsi siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.