Analisis Umpan Balik Lisan Guru dalam Interaksi KelasEFL di SMP Negeri 10 Batam

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) jenis umpan balik lisan yangdigunakan oleh guru dalam interaksi kelas EFL (2) alasan guru untukmenggunakan umpan balik lisan dalam interaksi kelas EFL, dan (2) persepsi siswatentang umpan balik lisan guru dalam bahasa Inggris. Interaksi kelas EFL.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan tiga guruSMP Negeri 10 Batam serta siswa kelas tujuh, delapan dan sembilan sebagaipartisipan. Observasi dan Stimulated Recall Interview (SIR) digunakan untukmelakukan data, dan data dianalisis dengan menggunakan analisis tematik (Braun& Clarke, 2006). Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru menggunakan 6 jenisumpan balik lisan, yaitu koreksi eksplisit, penyusunan ulang, permintaanklarifikasi, umpan balik metalinguistik, elisitasi dan pengulangan dari teori(Lightbown dan Spada, 1999). Namun, rata-rata penggunaan umpan balik lisanguru menunjukkan persentase yang rendah. Para guru menggunakan umpan baliklisan karena tanggung jawab dan kewajiban guru untuk menyediakannya, modusumpan balik yang efektif dan efisien, kegunaan umpan balik lisan, efek positifbagi siswa, dan konsekuensi dari tidak ada umpan balik lisan. Melalui wawancararecall terstimulasi, para guru mengaku masih belum maksimal dalam memberikanmasukan kepada siswa. Sebagian besar, siswa merasa positif terhadap umpanbalik lisan. Beberapa siswa merasa sensitif terhadap umpan balik lisan. Meskipundemikian, mereka tetap menyadari efek positifnya terhadap hasil kerja atau kinerjamereka.