Meningkatkan Kemampuan Menulis Melalui Model Explicit Instruction pada Anak Disgrafia: Single Subject Research di Kelas III SD N 09 Koto Lua Padang

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ditemukan, yaitu anak disgrafia X yang kemampuan menulisnya rendah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis melalui model explicit instruction pada anak disgrafia di kelas III SD N 09 Koto Lua Padang. Metode penelitian yang digunakan adalah Single Subject Research (SSR). Penelitian ini menggunakan desain A1-B-A2. Dimana kondisi A1 (baseline) adalah kondisi awal anak dalam menulis kata benda yang mengandung huruf c, g, dan u sebelum perlakuan dan tindakan. Kondisi B (intervensi) di mana anak diberikan perlakuan melalui model explicit instruction. Sedangkan A2 adalah kondisi awal setelah intervensi tidak lagi diberikan. Pada awal kondisi baseline (A1) untuk meningkatkan kemampuan menulis dengan maen level 6.286. Pada kondisi intervensi (B) dengan maen level 20.625, dan pada kondisi baseline (A2) dengan maen level 27. Hasil analisis data dalam kondisi dan antar kondisi memiliki estimasi kecenderungan arah, kecenderungan stabil, jejak data dan perubahan level yang menunjukkan peningkatan kemampuan menulis secara positif. Overlap data pada analisis antar kondisi pada kondisi baseline (A1) dan intervensi (B) dalam meningkatkan kemampuan menulis 0% dengan kondisi data pada pengamatan pertama 11. Dan overlap data pada kondisi baseline (A2) dan intervesi (B) untuk kemampuan menulis 50% dengan kondisi data terakhir pengamtan 27. Berdasarkan analisis data tersebut, menunjukkan bahwa hipotesis dapat diterima, artinya kemampuan menulis anak disgrafia X dapat meningkat melalui model explicit instruction.