Efektivitas Teknik Modelling dalam Meningkatkan Keterampilan Baris Berbaris pada Siswa Tunagrahita Ringan: Pre Eksperimental Design Kelas IX di SLBN 2 Padang

Penelitian ini membahas tentang keterampilan Baris Berbaris bagi Siswa Tunagrahita Ringan. Tujuannya adalah untuk membuktikan teknik modelling efektif digunakan dalam meningkatkan keterampilan Baris Berbaris bagi Siswa Tunagrahita Ringan. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen yang berbentuk pre-eksperimental dengan jenis one group pretest-postest design. Populasi dalam penelitian ini sembilan siswa SMP di SLB N 2 Padang, semua populasi dijadikan sampel yang disebut dengan sampling jenuh. Adapun teknik pengumpulan data melalui tes perbuatan berupa pretest untuk mengetahui kondisi awal siswa dalam gerakan baris berbaris, selanjutnya diberikan treatment dengan menggunakan teknik modelling dan dilanjutkan dengan memberikan posttest diolah dan dibandingkan dengan menggunakan uji Wilcoxon Rank Tast. Dari hasil penelitian data diperoleh rata-rata pada saat pretest yaitu 45,00 sedangkan untuk posttest terdapat peningkatan yakni menjadi 81,67. Data diolah lebih ilmiah menggunakan uji wilcoxon diperolah nilai rank tast antara pretest dan posttest 2,754 dengan Asymp. Sig (2-tailed) 0,006. Probabilitas yang telah ditetapkan α = 0,05. Hipotesis alternatif diterima karena probabilitas < dari probabilitas yang telah ditetapkan yakni 0,006 < 0,05. Jadi terbukti bahwa penggunaan teknik modeling dalam meningkatkan keterampilan baris berbaris bagi siswa tunagrahita ringan menjadi meningkat. Disarankan bagi pendidik agar melaksanakan latihan secara berkesinambungan dengan menggunakan teknik modelling, karena untuk siswa tunagrahita butuh latihan yang rutin dan contoh yang nyata untuk meningkatkan keterampilan baris berbarisnya.