Fransisca, Devi Dwi (2017) Pemanfaatan Tepung Kentang Sebagai Masker untuk Perawatan Kulit Wajah Bekas Jerawat. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
final_B1_02_DEVI_DWI_FRANSISCA_1302979_3732_2017.pdf
Download (1MB)
Abstract
Jerawat merupakan kelainan kulit wajah yang paling sering ditemui dikalangan remaja maupun dewasa yang secara rata-rata ditemukan pada usia 17-25 tahun. Timbulnya jerawat tersebut terkadang meninggalkan bekas hitam pada wajah, membuat penderitanya kurang rasa percaya diri terhadap penampilannya. Untuk mengurangi kelainan tersebut penulis menggunakan masker tepung kentang sebagai kosmetik perawatan kulit wajah bekas jerawat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan masker tepung kentang untuk mengatasi kulit wajah bekas jerawat pada mahasiswa unp yang telah ditentukan sebelumnya yang dinilai dari segi: kecerahan kulit wajah dan warna bekas jerawat. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan desain (Non Equivalent Control Group Desain). Objek dalam penelitian ini kulit wajah bekas jerawat. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa UNP yang berumur 17-25 tahun, memiliki kreteria yang sama. Pengambilan sampel diambil melalui teknik Purposive Sampling yang dilaksanakan secara voolunteer (sukarela) dengan jumlah sampel sebanyak 9 orang. Data yang terkumpul dari penelitian ini berupa data primer yang diperoleh langsung dari sampel. Data penelitian yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis deskriptif, dan menggunakan Uji Normalitas, Uji Homogenitas, Uji Analisis Varians (ANAVA) dan Uji DUNCAN. Berdasarkan hasil data, membuktikan perawatan kulit wajah bekas jerawat tanpa menggunakan masker tepung kentang pada kelompok kontrol tidak menunjukan perubahan hasil kearah yang lebih baik, untuk kelompok eksperimen 1x3 hari terdapat perubahan yang signifikan demikian juga kelompok perlakuan 1x7 hari menunjukkan hasil yang signifikan pada indikator kecerahan kulit wajah dan warna bekas jerawat. Perbedaan pengaruh penggunaan masker tepung kentang antara tiga kelompok perlakuan ditolak maka Ha diterima menunjukkan hasil yang signifikan 0.000, karena 0.000 < 0.050 maka hipotesis diterima dan kemudian dilanjutkan dengan uji DUNCAN yang menunjukkan kelompok berbeda secara signifikan. Disarankan pengguna masker tepung kentang untuk kulit wajah bekas jerawat dengan frekuensi 1x3 hari karena lebih efisien dan efektif dari segi waktu maupun tenaga.
| Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Pariwisata dan Perhotelan > Pendidikan Tata Rias dan Kecantikan-D4 |
| Depositing User: | Perpustakaan dan Penerbitan UNP |
| Date Deposited: | 11 Dec 2025 02:35 |
| Last Modified: | 11 Dec 2025 02:35 |
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/32073 |
