Nazam Nabi Muhammad : Kajian Filologis

an untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat agar mengenal, memahami, dan menikmati isi kandungan dalam naskah NNM. Tujuan khususnya adalah mendeskripsikan pengoreksian kesalahan penulisan dalam teks NNM, dan menyajikan edisi teks NNM yang bersih dari kesalahan dalam bentuk yang mudah dibaca dan dipahami oleh generasi sekarang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif pada bidang filologi. Metode edisi yang digunakan adalah metode edisi standar. Gambaran kerjanya adalah membuat deskripsi naskah, mengoreksi setiap kesalahan tulisan yang terdapat dalam teks NNM, kemudian mentranliterasi teks. Pengedisian naskah NNM yang beraksara Arab-Melayu menggunakan pedoman penulisan huruf Arab-Melayu yang disusun oleh J.J de Hollander. NNM merupakan salah satu naskah kuno yang ditulis dengan aksara Arab Melayu berbahasa Melayu. Naskah NNM terdiri dari 155 halaman, tiap halaman rata-rata terdiri atas 24 baris, ada juga yang terdiri atas 19, 21, 22, 23, 25, 26 serta pada baris terakhir terdiri atas 17 baris. NNM bercerita tentang perjalanan hidup Nabi Muhammad dengan orang-orang terdekatnya, yang menyukai bahkan yang tidak menyukainya, mulai dari kanak-kanak hingga menikah dengan Siti Khadijah sampai beliau menjadi Rasul Saw. Dalam naskah NNM ini juga terdapat wejangan-wejangan dalam bergaul dengan sesama. Hasil analisis teks NNM menunjukkan bahwa terdapat beberapa kesalahan penulisan. Kesalahan-kesalahan penulisan tersebut adalah berupa lakuna, substitusi, adisi, haplografi, dan ditografi. Seluruh kesalahan itu dikoreksi dan edisinya dicatat dalam aparat kritik, sedangkan kata-kata sulit dapat dilihat di halaman Daftar kata sukar (glosary).