Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kontekstual Berbasis Gaya Belajar untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas III SD N 22 Ulak Karang Utara kota padang

Perangkat pembelajaran merupakan hal yang harus disiapkan guru sebelum melaksanakan pembelajaran. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Lembar Kerja Siswa (LKS) merupakan bagian dari perangkat pembelajaran yang dirancang dan digunakan dalam pembelajaran. LKS dirancang bertujuan membantu siswa mengembangkan konsep, melatih siswa menemukan dan mengembangkan keterampilan proses, sebagai pedoman guru dan siswa dalam melaksanakan proses pembelajaran, serta membantu siswa memperoleh informasi tentang konsep yang dipelajari melalui proses pembelajaran yang sistematis. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan perangkat pembelajaran matematika menggunakan pendekatan kontekstual berbasis gaya belajar yang valid, praktis dan efektif. Penelitian pengembangan ini menggunakan model Ploomp yang terdiri dari 3 tahap, yaitu preliminary, prototyping dan assesment. LKS yang dikembangkan divalidasi oleh ahli di bidang isi, bahasa dan konstruk. Kemudian LKS diujicobakan untuk melihat kepraktisan dan keefektifan dari LKS tersebut. Kepraktisan LKS dilihat dari observasi pelaksanaan pembelajaran, angket respon siswa dan guru, keefektifan dilihat dari observasi aktivitas siswa dan hasil belajar siswa. Data yang terkumpul dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran mengguna- kan pendekatan kontekstual berbasis gaya belajar yang dikembangkan telah memenuhi kriteria valid dari segi isi dan konstruk dengan karakteristik dekat dengan keseharian siswa, sesuai dengan EYD, dan warna yang menarik. Perangkat pembelajaran sudah praktis dengan karakteristik baik dari segi keterlaksanaan, kemudahan dan waktu yang diperlukan. Perangkat pembelajaran juga telah efektif dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Penggunaan perangkat ini dapat menjadikan siswa lebih aktif belajar, ini terlihat dari aktivitas siswa. Tingkat ketuntasan hasil belajar siswa mencapai 80,24%. Ini berarti perangkat efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran matematika kontekstual berbasis gaya belajar yang dikembangkan telah valid, praktis dan efektif.