Tindak Tutur Direktif Guru dalam Proses Pembelajaran di SMP Negeri 5 Kecamatan Guguak Kabupaten Lima Puluh Kota

Hariyanti, Yulia (2015) Tindak Tutur Direktif Guru dalam Proses Pembelajaran di SMP Negeri 5 Kecamatan Guguak Kabupaten Lima Puluh Kota. Masters/Tesis thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_2_YULIA_HARIYATI_1204031_1807_2015.pdf] Text
final_2_YULIA_HARIYATI_1204031_1807_2015.pdf

Download (413kB)

Abstract

Tindak Tutur Direktif Guru dalam Proses Pembelajaran di SMP Negeri 5 Kecamatan Guguak Kabupaten Lima Puluh Kota”. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Negeri Padang. Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan jenis tindak tutur direktif yang digunakan guru dalam proses pembelajaran, strategi bertutur yang digunakan guru dalam tindak tutur direktif, konteks tindak tutur direktif guru, dan respons siswa terhadap tindak tutur direktif yang digunakan guru di SMP Negeri 5 Kecamatan Guguak Kabupaten Lima Puluh Kota. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Subjek penelitian ini adalah guru yang mengajar di kelas VII dan VIII sebanyak enam orang guru. Data dikumpulkan dengan teknik dasar berupa teknik sadap, teknik lanjutan berupa teknik simak bebas libat cakap, dan teknik pencatatan. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan cara mengklasifikasikan jenis tindak tutur direktif, strategi bertutur, konteks tuturan, respons siswa berdasarkan teori yang digunakan, menginterpretasikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis tindak tutur direktif yang digunakan guru dalam proses pembelajaran adalah permintaan, pertanyaan, persyaratan, larangan, perizinan, dan nasihat. Jenis tindak tutur direktif yang dominan digunakan guru adalah jenis pertanyaan dengan mengggunakan strategi bertutur langsung tanpa basa-basi pada konteks topik sensitif dan topik tidak sensitif pada suasana kelas tenang. Jenis tindak tutur yang tidak dominan adalah jenis perizinan. Strategi bertutur yang digunakan guru dalam proses pembelajaran, adalah strategi bertutur berterus terang tanpa basa-basi, berterus terang dengan basa-basi kesantunan positif, berterus terang dengan basa-basi kesantunan negatif, dan bertutur samar-samar. Strategi bertutur yang dominan digunakan guru dalam proses pembelajaran adalah strategi bertutur berterus terang dengan basa-basi kesantunan negatif pada konteks topik sensitif dan tidak sensitif dan cenderung direspons positif oleh siswa. Strategi bertutur yang jarang digunakan adalah strategi bertutur samar-samar.

Item Type: Thesis (Masters/Tesis)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia-S1
Depositing User: Perpustakaan dan Penerbitan UNP
Date Deposited: 09 Dec 2025 04:21
Last Modified: 09 Dec 2025 04:21
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/31687

Actions (login required)

View Item
View Item