Hubungan antara Kepribadian Guru Bahasa Inggris yang dinilai oleh Siswa dengan Hasil Belajar Bahasa Inggris Siswa pada Proses Belajar Mengajar di SMP N 2 Kota Solok

Pemerintah Indonesia telah berusaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui perubahan kurikulum, melengkapi sarana dan prasarana sekolah dan sertifikasi guru. Namun masih banyak siswa-siswa yang
gagal pada Ujian Nasional dikarenakan nilai Bahasa Inggris mereka yang masih dibawah standard Ujian Nasional. Lebih lanjut, penelitian ini mencoba untuk mencari penyebab dari kegagalan tersebut, dengan asumsi bahwa terdapatnya
keterkaitan antara kepribadian guru dengan hasil belajar siswa. Untuk mengetahuinya, penelitian ini memfokuskan tujuan penelitiannya sebagai berikut:(1) untuk mengetahui kepribadian guru Bahasa Inggris di SMP N 2 Kota Solok,
(2) untuk mengetahui hasil belajar Bahasa Inggris siswa SMP N 2 Kota Solok,dan (3) untuk mengetahui hubungan antara kepribadian guru dan hasil belajar Bahasa Inggris siswa di SMP N 2 Kota Solok. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode korelasional. Populasi yang diambil adalah siswa kelas 2 SMP N 2 Kota Solok.
Teknik pengambilan sample yang digunakan adalah Simple Random Sampling.Sampel yang digunakan adalah 15% dari total populasi, yaitu 48 orang siswa.Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah angket tentang
kepribadian guru Bahasa Inggris dan dokumentasi guru yang berisikan nilai-nilai siswa. Dari hasil penganalisaan data, didapat nilai t-hitung (1.802) > t-tabel
(1.679), ini berarti Ha diterima dan Ho ditolak. Lebih lanjut, berdasarkan penghitungan Analisis Koefisien Determinasi menggunakan Program SPSS,didapat korelasi variable X (Kepribadian guru) terhadap variable Y (Hasil belajar siswa) sebesar 33.6%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kepribadian guru Bahasa Inggris memiliki hubungan dengan hasil belajar siswa di SMP N 2 Kota Solok.