Kontribusi Daya Tahan Kekuatan Otot Lengan dan Koordinasi Mata - Tangan terhadap Ketepatan Tembakan Bebas Peserta Ekstrakulikuler Bolabasket Putri SMAN 1 Pekanbaru

Permasalahan dalam penelitian ini adalah kurang maksimalnya kemampuan Ketepatan Tembakan Bebas Bolabasket yang dilakukan Peserta Ekstrakurikuler Bolabasket Putri SMAN 1 Pekanbaru dalam menghasilkan poin. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kontribusi dari Daya Tahan Kekuatan Otot Lengan dan Koordinasi Mata – Tangan terhadap Ketepatan Tembakan Bebas. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Peserta Ekstrakurikuler Bolabasket Putri SMAN 1 Pekanbaru yang berjumlah 35 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan Sampling Jenuh, dengan jumlah sampel 35 orang. Data dikumpulkan dengan instrumen Push - Up untuk mengukur Daya Tahan Kekuatan Otot Lengan, Ballwerfen Und – Fangen untuk mengukur Koordinasi Mata – Tangan, Ketepatan Tembakan Bebas AAHPER Basketball Skill digunakan untuk mengukur ketepatan tembakan bola ke ring yang apabila masuk diberi angka 9, hanya menyentuh papan pantul diberi nilai 3, sedangkan apabila bola mengenai ring diberikan nilai 6. Hasil analisis data menunjukkan: (1) Daya Tahan Kekuatan Otot Lengan memiliki hubungan positif Fhitung = 37,48 > Ftabel = 2,89 dan memberikan kontribusi sebesar 12% terhadap Ketepatan Tembakan Bebas. (2) Koordinasi Mata - Tangan memiliki hubungan yang positif Fhitung = 45,435 > Ftabel = 2,66 dan memberikan kontribusi sebesar 24% terhadap Ketepatan Tembakan Bebas. (3) Daya Tahan Kekuatan Otot Lengan dan Koordinasi Mata - Tangan memiliki hubungan positif dengan Fhitung 6,61 > Ftabel 1,69 dan memberikan kontribusi 27 % secara bersama-sama terhadap Ketepatan Tembakan Bebas.